TRIBUNTRAVEL.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo belakangan ini tengah menjadi sorotan.

Pasalnya, Ganjar Pranowo baru saja ditetapkan sebagai calon presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Penetapan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden diumumkan langsung oleh ketua umum PDIP Megawati pada Jumat (21/4/2023) di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.

Hadir pula Presiden Joko Widodo yang tengah bersiap untuk Lebaran di Solo.

Baca juga: Presiden Jokowi Kunjungi CFD Solo, Ditemani Jan Ethes dan Bertemu Ganjar Pranowo

Setelah penetapan Ganjar Pranowo sebagai capres, ada pemandangan menarik yang terlihat.

Sebab, Ganjar Pranowo langsung berkesempatan menjajal presawat kepresidenan.

Hal itu terjadi lantaran Ganjar Pranowo diajak pulang kampung bersama ke Jawa Tengah oleh Presiden Jokowi.

Momen Ganjar Pranowo naik pesawat kepresidenan dibagikan oleh Sekretaris Kabinet yakni Pramono Anung melalui akun Instagramnya pada Jumat (21/4/2023).

Baca juga: Ganjar Pranowo Ajak Keluarga Naik Jeep di Lereng Gunung Lawu: Kita Healing

Dalam unggahan, terlihat Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo sedang berjalan menuju pesawat kepresidenan.

Presiden Jokowi terlihat mengenakan batik, sementara Ganjar Pranowo tampak berjalan di belakanganya dengan setelan kemeja putih dan kopiah.

Tiba di depan tangga pesawat, Presiden Jokowi tampak berhenti sejenak untuk bersalaman dengan beberapa staf.

Setelah itu, Presiden Jokowi langsung naik ke pesawat kepresidenan melewati tangga di bagian depan yang digelari karpet merah.

Sementara Ganjar Pranowo tampak berlari menuju pintu di bagian belakang pesawat.

Baca juga: Bertemu Menko Marinves Luhut Binsar, Ganjar Pranowo Ajukan Penundaan Kenaikan Tarif Candi Borobudur

Dalam keterangan video, Pramono Anung menjelaskan bahwa pesawat kepresidenan yang ditumpangi Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo menuju ke Solo.

"Nganter Bapark Presiden @jokowi dan Pak Gub @ganjar_pranowo, pulang kampung ke Solo," tulis Pramono Anung.