"Pada tahun ini jumlah pemudik diperkirakan mengalami kenaikan hingga 25 persen dari 482 ribu orang di 2022 menjadi 604 ribu orang di tahun ini," terang Yahya. Kenaikan ini didukung oleh tidak diberlakukan ya pembatasan perjalanan oleh pemerintah maupun pemerintah daerah.
Selain aplikasi PELNI Mobile dan 44 loket kantor cabang, tiket Kapal PELNI juga bisa diperoleh melalui website resmi PELNI dan jaringan minimarket di seluruh Indonesia.
Untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, Yahya sudah menekankan kepada seluruh pegawai darat maupun di atas kapal untuk memberikan pelayanan terbaik.
Yahya mewanti-wanti apabila ada pelayanan yang kurang memuaskan, apalagi pelanggaran oleh petugas PELNI, di lapangan, agar dapat dilaporkan melalui layanan pelanggan atau Contact Center PELNI di nomor 021-162 atau Whatsapp resmi 0811-162-1162.
"Kami akan memberikan reward atau hadiah bagi pelanggan yang dapat menginformasikan sekaligus memberikan bukti berupa video apabila masih ada oknum pegawai yang berani melakukan pelanggaran di atas Kapal seperti membawa penumpang tanpa tiket maupun sewa kamar diluar harga tiket resmi. Kami tidak segan untuk memproses oknum pegawai yang melanggar," tegas Yahya.
Untuk memastikan kenyamanan dan keamanan bersama selama pelayaran, Yahya juga mengingatkan penumpang untuk menjaga barang bawaan dan menempati seat sesuai nomor Seat yang tertera di tiket kapal.
Baca juga: Aturan Bawa Hewan Peliharan Naik Kereta Api Mudik Lebaran 2023, Wajib Bawa Surat Sehat dari Dokter
(TribunTravel.com/Rtn)
Baca juga selengkapnya seputar mudik Lebaran di sini.
Baca tanpa iklan