Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Umat Muslim di Bali Boleh Tarawih saat Nyepi, Dilakukan di Masjid Terdekat & Dilarang Bawa Kendaraan

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Umat muslim melaksanakan salat tarawih pertama pada bulan Ramadhan 1442 H di Masjid At-Taqwa Polda Bali, Denpasar, Selasa 12 April 2021. Umat Muslim di Bali diizinkan melakukan ibadah salat tarawih di masjid saat Hari Raya Nyepi

Diakui, dari hasil pertemuan dengan FKUB Badung, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada umat agama lainnya.

Pihaknya pun berharap pada Rabu mendatang, umat Hindu dan Muslim dapat melaksanakan kegiatan dengan khusuk tanpa mengganggu yang lainnya.

"Hari raya akan tetap berjalan, tetapi tetap mengikuti arahan dan seruan, dengan berjalan kaki mencari masjid terdekat. Tanpa menggunakan kendaraan," jelas I Wayan Adi Arnawa.

Baca juga: Wisata Candi Prambanan Ditutup saat Nyepi, TWC: Hormati Hari Suci Umat Hindu

Disinggung terkait penerangan di area masjid, Adi Arnawa menerangkan, memang belum ada pembahasan.

Tetapi masih diizinkan untuk melakukan tarawih.

Umat Hindu menggelar upacara Melasti dalam rangkaian hari Raya Nyepi di Pantai Padanggalak, Kesiman, Denpasar, Bali pada Kamis (11/3/2021). Di masa pandemi upacara Melasti dilaksanakan secara terbatas. Setiap desa adat hanya melibatkan 40 orang peserta, yang terdiri dari pemangku, serati banten, prajuru adat, dan pecalang. (Tribun Bali/Rizal Fanany)

Namun ia meyakini masyarakat yang melaksanakan tarawih akan menyesuaikan, sehingga tidak mengganggu umat Hindu yang melaksanakan Catur Brata Penyepian.

"Mungkin nanti akan menyesuaikan di lapangan. Saya kira tarawih apakah mungkin dimajukan atau bagaimana, yang jelas seruannya adalah diizinkan tarawih di masjid terdekat dan tanpa menggunakan kendaraan," terangnya.

Baca juga: Meriahkan Hari Raya Nyepi, Ancol Gelar Pertunjukan Tarian Tradisional Bali di Dalam Air

Sebelumnya Sekda Adi Arnawa mengatakan, FKUB bersama Forkompinda dan Kementerian Agama Badung melaksanakan rapat berkaitan pelaksanaan Hari Raya Nyepi di Kabupaten Badung. Dalam rapat tersebut dilakukan persamaan persepsi sekaligus menyiapkan format.

"Jadi ini menjadi rujukan kepada seluruh masyarakat dalam rangka pelaksanaan Nyepi di Badung. Saya selaku Ketua FKUB mengajak perangkat teknis agar benar-benar melaksanakan surat edaran seruan yang sedang disusun," imbuhnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Sholat Tarawih Diizinkan Saat Hari Raya Nyepi, Masjid Terdekat Tanpa Menggunakan Kendaraan.