Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Lion Air Terima Penghargaan Maskapai Domestik Terbaik Pertama, Layani 15 Rute Selama 22 Tahun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi maskapai Lion Air sedang terparkir di bandara. Lion Air menerima penghargaan sebagai maskapai domestik terbaik pertama dari Angkasa Pura I, sudah 22 tahun layani 15 rute penerbangan domestik.

TRIBUNTRAVEL.COM - Lion Air terus berbenah dan melakukan upaya untuk melayani pelanggan sepenuh hati.

Baru-baru ini Lion Air mendapat penghargaan sebagai maskapai domestik terbaik pertama dari Angkasa Pura I.

Lion Air menerima penghargaan sebagai maskapai domestik terbaik pertama dari Angkasa Pura I, sudah 22 tahun layani 15 rute penerbangan domestik. (Flickr/Dzulfiqar Adefa)

Hadirnya Lion Air dalam mengakomodir rute domestik membuka kemudahan penerbangan bagi wisatawan dan pebisnis untuk menjangkau destinasi yang lebih luas.

Melalui siaran pers resmi yang diterima TribunTravel, Corporate Communcation Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan.

Baca juga: Lion Air dan Citilink Tawarkan Tiket Pesawat Murah Jakarta-Pontianak untuk Libur Lebaran 2023

"Terima kasih atas kategori maskapai domestik terbaik pertama yang memiliki kinerja dalam mengoperasikan rute-rute yang menghubungkan terutama dari dan menuju 15 Bandar Udara Angkasa Pura I dalam "Airlines Gathering 2023" sebagai upaya memperkuat sinergi dan kerja sama dengan maskapai penerbangan selaku mitra kerja," kata Danang dalam siaran pers resminya.

LIHAT JUGA:

Lion Air secara bertahap juga senantiasa mengembangkan jaringan penerbangan dari dan menuju 15 bandara utama (main hub) di Indonesia tengah dan timur yang dikelola Angkasa Pura I.

Di antaranya Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Bandara Frans Kaisiepo Biak, Bandara Sam Ratulangi Manado, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Bandara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo.

Ada pula Bandara Adi Soemarmo Surakarta, Bandara Internasional Lombok Praya, Bandara Pattimura Ambon, Bandara El Tari Kupang dan Bandara Sentani Jayapura.

Bandara Adi Sumarmo. Lion Air menerima penghargaan sebagai maskapai domestik terbaik pertama dari Angkasa Pura I, sudah 22 tahun layani 15 rute penerbangan domestik. (adisumarmo-airport.com)

Layanan Lion Air di 15 bandara tersebut, saat ini telah tercapai dengan dibuktikan atas penghargaan oleh PT Angkasa Pura I selaku pengelola bandara diberikan kepada Lion Air sebagai kategori maskapai domestik terbaik pertama yang memiliki kinerja dalam mengoperasikan rute-rute yang menghubungkan dari dan menuju 15 kota.

Penghargaaan diterima oleh Pelaksana Tugas Direktur Utama Lion Air, Capt. Wamildan Tsani Panjaitan dari Direktur Komersial dan Layanan PT Angkasa Pura I Dendi T. Danianto dalam "Airlines Gathering 2023" sebagai upaya memperkuat sinergi dan kerja sama dengan maskapai penerbangan selaku mitra kerja.

Komitmen Lion Air dalam mengoperasikan rute-rute di jaringan 15 bandara dengan kota-kota lain di Indonesia dan di seluruh dunia dengan standar keselamatan yang tinggi.

Baca juga: Lion Air Tawarkan Tiket Pesawat Murah Jakarta-Balikpapan untuk Libur Lebaran 2023, Cek Tarifnya

Apresiasi tersebut menjadi salah satu pencapaian Lion Air Group dalam mengembangkan kualitas layanan sejalan memberikan pengalaman penerbangan yang luar biasa bagi para penumpang.

Lion Air Group telah mengoperasikan penerbangan ke 15 bandara dimaksud selama bertahun-tahun (selama 22 tahun) dan telah menjalin kemitraan dengan Angkasa Pura I, pengelola bandara, stakeholder penerbangan serta pelaku perjalanan wisata di masing-masing kota (wilayah) untuk memberikan layanan terbaik bagi para penumpang.

"Lion Air telah memperkenalkan rute-rute baru dan eksisting, yang dilayani secara bertahap dengan penerbangan langsung dan saling terkoneksi ke kota-kota tujuan favorit pilihan pebisnis dan wisatawan menuju jaringan global," ungkap Danang.

Halaman
12