Maka tak heran jika Makam Sunan Drajat hampir tak pernah sepi saat Ramadhan karena jadi tempat ziarah dan beribadah.
Selain makam, di sini kamu juga bisa melihat peninggalan-peninggalan Sunan Drajat yang masih dijaga hingga sekarang.
Sewa hotel murah di Lamongan, klikĀ di sini.
Seperti satu di antaranya ada ajaran 'Catur Piwulang' dari Sunan Drajat yang berbunyi:
'Wenehono teken marang wong kang wuto'
'Wenehono pangan marang wong kang kaluwen'
'Wenehono payung marang wong kang kaudanan'
'Wenehono Sandang marang wong kang kawudan'
Yang artinya:
'Berikanlah tongkat pada orang yang buta'
'Berikanlah makanan pada orang yang kelaparan'
'Berikanlah payung pada orang yang kehujanan'
'Berikanlah pakaian pada orang yang telanjang'
Kemudian ada juga peninggalan-peninggalan barang bersejarah lainnya yang disimpan apik dalam Museum Sunan Drajat.
Di muesum itu ada seperangkat gamelan yang digunakan Sunan Drajat untuk menyebarkan Islam dengan kebudayaan dengan ukiran khasnya yang bernama 'Singo Mengkok'.
Lalu ada juga Al-Qur'an yang ditulis pada kulit binatang dan serat tumbuhan, kain tenun serta bedug peninggalan Sunan Drajat, dan masih banyak lagi.
Lokasi: Jl. Raya Dagan, Drajat, Kec. Paciran, Lamongan, Jawa Timur
Hotel dan penginapan dekat Makam Sunan Drajat:
- Tanjung Kodok Beach Resort berada di Jl. Raya Paciran, Paciran, Kec. Paciran, Lamongan, Jawa Timur, jaraknya hanya 4,7 km.
- Grand Kencana Guesthouse berada di Jl. Raya Dandeles, Paciran, Kec. Paciran, Lamongan, Jawa Timur, jaraknya hanya 4,8 km.
- Hennoyustian Homestay berada di Jl Pramuka, Paciran, Penanjan, Kec. Paciran, Lamongan, Jawa Timur, jaraknya hanya 5,3 km.
Baca juga: Menelisik Wisata Religi dan Sejarah ke Makam Sunan Drajat, Tokoh Ulama Penyebar Islam di Lamongan