TRIBUNTRAVEL.COM - Viral di media sosial bus milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur secara misterius tersesat di area pemakaman.
Bus tersebut tersesat di area pemakaman di Dusun Talun, Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur Sabtu (25/2/2023).
Baca juga: Jadwal Kereta Api dari Kediri ke Malang, Tiketnya Dijual Mulai Rp 125 Ribu
Baca juga: Hotel Murah di Kediri Mulai Rp 40 Ribuan per Malam, Lokasi Strategis Dekat Tempat Makan
Bus bernopol L 7004 SP tersebut membawa kelompok tani dari wilayah Kecamatan Plosoklaten yang sedianya akan mengikuti pertemuan para petani di jogja malah nyasar di area pemakaman.
Bukan hanya tersesat, bus tersebut juga terperosok ke lubang di pinggir jalan sehingga harus dievakuasi pada pagi harinya, Minggu (26/2/2023).
Baca juga: 6 Tempat Sewa Mobil di Kediri, Bisa Lepas Kunci atau dengan Sopir
Baca juga: Rekomendasi 7 Tempat Sewa Motor di Kediri, Sediakan Fasilitas Lengkap & Harga Murah
Proses evakuasi bus yang mengalami kecelakaan tunggal itu pun berlangsung dramatis.
Untuk menarik bus, petugas harus mendatangkan mobil derek atau towing.
Selain nyelonong masuk jalan pemakaman umum, roda bus bagian depan sebelah kiri juga terperosok ke dalam lubang di pinggir jalan.
Malah posisi roda depan bus yang terperosok lubang hanya berjarak satu meter dari salah satu batu nisan yang ada di makam.
Pemakaman umum di Dusun Talun berada di kiri kanan jalan, tepat di pinggir jalan beraspal.
Jalan pedesaan ini juga sempit sehingga hanya dapat dilalui satu kendaraan.
Agus, sopir bus yang semula mengandalkan panduan Google Map setelah menyadari tersesat masuk ke areal pemakaman umum, sempat mencoba berjalan mundur dari tempatnya terperosok lubang.
Namun roda bus tidak mampu mengangkat.
Termasuk dengan bantuan didorong para penumpang bus yang turun juga tidak dapat lepas dari tempatnya terperosok.
Sehingga evakuasi baru dapat dilakukan Minggu (26/2/2023) pagi sekitar pukul 09.00 WIB.
Bus milik Pemprov Jatim ini semula berjalan dengan tujuan ke Plosoklaten. Namun bus tersesat masuk jalan kampung dan terhenti di pemakaman umum karena sopir mengandalkan panduan jalan dari Google Map.
Baca tanpa iklan