AirAsia akan menambah armada dan perluas konektivitas ke Jepang hingga India dalam rangka memperkuat dan mengembangkan pariwisata Indonesia pada tahun 2023.
Hal ini dilakukan mengingat volume perjalanan udara meningkat di wilayah tersebut pasca Covid-19.
Selain menambah armada pesawat, AirAsia juga akan terus memperkuat dukungan terhadap destinasi super prioritas di Indonesia.
Dalam kunjungannya ke Jakarta, Kamis (26/1/2023) CEO Capotal A, Tony Fernandes, induk perusahaan AirAsia, menegaskan bahwa AirAsia selalu mengedepankan komitmennya terhadap Indonesia, dilansir dari siaran pers resminya.
Pada acara yang sama, Group CEO AirAsia Aviation Group Bo Lingam mengatakan, "Selain menambah armada kami menjadi 32 dari saat ini 17 tahun ini, kami juga berencana menghadirkan A330 berbadan lebar untuk konektivitas yang lebih baik dengan Northeast Asia termasuk Jepang, Korea Selatan, Cina, serta India."
"Dengan perluasan ini, kami berharap dapat mengembangkan logistik dan memperkuat dukungan kami kepada Indonesia dalam memulihkan dan menumbuhkan industri pariwisata," imbuhnya.
Lingam juga menyatakan optimismenya terhadap bisnis maskapai Indonesia, dengan mengatakan, "Operasi internasional kami sangat kuat di Indonesia, telah membawa hampir 5 juta penumpang sebelum Covid-19, yang mewakili 30 persen turis internasional yang tiba di negara tersebut."
"Kami telah menciptakan hampir dua ribu pekerjaan di Indonesia dan menghasilkan lebih dari 3 miliar dolar dalam pendapatan pariwisata, yang memiliki potensi pertumbuhan yang kuat tahun ini, menyusul lonjakan permintaan perjalanan yang kuat pasca-Covid-19," sambungnya.
Hasil statistik operasi Capital A menunjukkan bahwa AirAsia telah berkontribusi besar terhadap pariwisata di Indonesia dengan AirAsia Indonesia menerbangkan 3,25 juta pax dengan hampir 23.000 penerbangan dengan 16 pesawat operasional di FY2022.
Kursi yang terjual di penerbangan internasional melonjak tajam sebesar 7397 persen year-on-year.
Pada tahun 2019, dengan 28 unit pesawat AirAsia Indonesia berhasil mendatangkan lebih dari 4 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia.
Saat ini, AirAsia Indonesia mengoperasikan 17 pesawat dan berada di jalur yang solid untuk memulihkan rute dan konektivitas dengan rencananya untuk memiliki total 32 pesawat pada tahun 2023
Komitmen kuat AirAsia Indonesia dalam mendukung pertumbuhan pariwisata Indonesia juga ditunjukkan dengan dukungannya terhadap promosi destinasi super prioritas Indonesia seperti Danau Toba di Sumatra Utara dan Lombok di Nusa Tenggara Barat.
Pada tahun 2022, AirAsia Indonesia membuka rute Jakarta – Silangit dan sejak tahun 2019 mengoperasikan rute Jakarta-Lombok serta meluncurkan pesawat livery Lombok.
AirAsia Indonesia juga terus mendukung dan mengadvokasi pembangunan ekonomi dan pariwisata Indonesia melalui kerjasama dengan pemerintah daerah dan mempromosikan UKM di sekitar daerah tujuan