“Ini berarti beberapa penumpang mungkin merasa sedikit pusing atau bahwa alkohol mempengaruhi mereka hampir dua kali lipat dibandingkan di darat."
"Ini juga berarti minuman ringan berbusa lebih banyak ketika dituangkan dari kaleng, dan penyebab terburuknya adalah Diet Coke."
"Saya benar-benar harus duduk dan menunggu gelembungnya turun sebelum saya bisa melanjutkan menuangkan."
Diet Coke bukan satu-satunya minuman yang harus dihindari dalam penerbangan.
Menurut salah satu awak kabin, sebaiknya juga menghindari teh dan kopi.
Baca juga: Pramugari Ungkap Tempat Duduk Terbaik di Pesawat untuk Minimalisir Terjadinya Turbulensi
(TribunTravel/Zed)
Baca selengkapnya soal rahasia penerbangan di sini.