TRIBUNTRAVEL.COM - PT Kereta Api Indonesia (KAI) beberapa waktu lalu baru saja meluncurkan kereta Panoramic.
Kereta Panoramic tersebut dioperasikan perdana selama libur Natal dan Tahun Baru mulai 12 Desember 2022.
Adapun dalam perjalanannya kereta Panoramic dirangkaikan dengan KA Taksaka tambahan untuk relasi Stasiun Gambir-Yogyakarta.
Hadir sebagai inovasi baru, kereta panoramic rupanya menarik minat banyak wisatawan.
Baca juga: 5 Fakta Kereta Panoramic yang Baru Saja Diluncurkan, Fasilitasnya Mewah Banget
Hal ini dapat dilihat pada tingginya minat para penumpang yang memilih kereta Panoramic saat libur Nataru.
KAI sendiri bahkan sudah mencatat total 1.613 pelanggan sudah naik kereta Panoramic atau setara dengan 85 persen per harinya.
TONTON JUGA:
Dikutip dari laman resmi KAI, Jumat (6/1/2022) VP Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan bahwa antusiasme masyarakat terhadap kereta Panoramic pada masa libur Nataru terbilang tinggi.
Mengingat kehadiran kereta Panoramic sendiri merupakan transportasi baru dan pertama kali ada di Indonesia.
Joni mengungkapkan, pada hari pertama dioperasikan, kereta Panoramic okupansinya berada di sekitar angka 70 persen.
Kemudian sejak 28 Desember, okupansinya meningkat menjadi rata-rata di 95 persen per hari.
Baca juga: Potret Kereta Panoramic, Dilengkapi Sunroof hingga Toilet dengan Sensor Otomatis
Kemudian puncak perjalanan dengan volume tertinggi pada kereta Panoramic terjadi pada 29 Desember 2022.
Pada momen tersebut, KAI melayani total 161 pelanggan kereta panoramic pada 4 perjalanan KA dengan rata-rata okupansi sebesar 100%.
“KAI menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelanggan yang telah memanfaatkan Kereta Panoramic sebagai pilihan dalam bertransportasi," kata Joni Martinus.
"Melihat pemandangan alam yang indah melalui jendela kereta panoramic yang sangat besar, menjadi salah satu nilai tambah bepergian menggunakan kereta panoramic ini,” tambah Joni Martinus.
Baca juga: KAI Catat 1 Juta Penumpang Gunakan Kereta Api selama Liburan Nataru 2023