Tentu saja, setelah para ilmuwan datang, Scott terbukti salah.
Berbagai macam ekosistem perairan ditemukan tumbuh subur dalam kondisi iklim yang keras di Lembah Kering McMurdo.
Lembah Kering McMurdo terutama disebabkan oleh pencairan gletser dan pembentukan aliran yang mengalir ke danau yang tertutup es.
Varietas organisme tertentu juga ditemukan di ekosistem ini yang dapat bertahan hidup tanpa apa yang kita anggap oksigen dan sinar matahari yang tepat.
Organisme ini disebut "cyanobacteria" dan dikenal sebagai spesies yang toleran terhadap stres.
Sedang diamati bahwa jenis spesies serupa mungkin juga ada di iklim Mars.
Lembah Kering McMurdo di Antartika memiliki kondisi terestrial yang lebih mirip dengan Mars daripada Bumi
Wilayah ini disebut "Lembah Kering" karena memiliki suhu yang sangat rendah, kelembapan rendah, penumpukan garam, dan kurangnya lapisan salju.
Lembah Kering McMurdo rawan angin kencang dan kering.
Hal ini disebabkan oleh letak Pegunungan Transantartika yang memaksa udara mengalir ke atas dengan kecepatan 320 km/jam.
Selama hujan salju, kelembapan di salju hilang karena angin kering ini.
Itulah sebabnya para ilmuwan menganggap lingkungan di Lembah Kering McMurdo analog dengan lingkungan terestrial Mars dan tempat-tempat seperti Enceladus, satu bulan Saturnus, atau Europa, satu bulan Jupiter.
Baca juga: Fakta Unik Danau Vostok, Danau Terbesar di Antartika
Lembah Kering McMurdo digunakan sebagai tempat pengujian peralatan oleh NASA
Tujuan utama para ilmuwan dari berbagai belahan dunia adalah untuk menguji kimia tanah, mikrobiologi, mineralogi, dan kondisi iklim yang mirip dengan atmosfer Mars.
Sejauh ini, hasilnya cukup analog.