Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Piala Dunia 2022

Piala Dunia 2022: Masalah Hayya Card Membuat Suporter Bingung saat Traveling ke Qatar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi aplikasi Hayya Card membuat bingung suporter Piala Dunia 2022 yang ingin traveling ke Qatar.

TRIBUNTRAVEL.COM - Kali ini suporter dibiarkan merasakan frustasi setelah mereka tidak bisa traveling ke Qatar untuk menonton Piala Dunia 2022.

Para suporter tersebut tidak bisa menonton Piala Dunia 2022 di Qatar meskipun sudah memiliki Hayya Card.

Ilustrasi suporter Piala Dunia 2022 dibuat bingung dengan aplikasi Hayya Card. (Unsplash/Dorian Hurst)

Piala Dunia 2022 mewajibkan siapa saja yang berkunjung ke Qatar selama Piala Dunia 2022 harus memiliki dokumen yang lengkap.

Tak hanya suporter Piala Dunia 2022 saja, namun official dan staf medis, juga wajib memiliki dokumen resmi.

Baca juga: Nonton Piala Dunia 2022 di Qatar, Nikmati Masakan Indonesia di Tofu and Cake Restaurant

Dilansir TribunTravel dari situs thenationalnews.com, Senin (28/11/2022), penyelenggara mengatakan aplikasi untuk penggemar internasional akan memakan waktu lima hari untuk persetujuan awal.

Suporter harus tunduk pada kepatuhan kualitas foto dan salinan paspor hingga 24 jam tambahan untuk konfirmasi akomodasi, tergantung pada jenisnya.

Tonton juga:

Hayya Card menawarkan perjalanan metro dan bus gratis di Doha.

Mulai 2 Desember, penggemar tanpa tiket akan diizinkan memasuki Qatar tetapi masih perlu mengajukan Hayya Card dan akan diumumkan bulan ini.

Meskipun suporter telah memegang tiket pertandingan yang resmi, banyak yang mengalami kebingungan dan frustrasi atas keterlambatan pemrosesan aplikasi Hayya Card.

Warga Dubai Hughie Bigley berusia 60 tahun, yang menjalankan perusahaan manufaktur furnitur di emirat mengeluh atas proses aplikasi Hayya Card.

Baca juga: 19 Fakta Unik Polandia, Timnasnya Kalahkan Arab Saudi & Pimpin Klasemen Grup C Piala Dunia 2022

"Saya membeli tiket untuk pergi ke pertandingan Inggris melawan Wales awal pekan ini, tetapi saya masih menunggu izin untuk bepergian dan itu hanya 24 jam lagi," kata warga Dubai Hughie Bigley.

“Akomodasi saya belum dibersihkan di sistem Hayya, yang benar-benar gila," imbuh warga Dubai Hughie Bigley .

Hughie Bigley juga mengatakan "Saya akan terbang pada Jumat sore, dengan pertandingan nanti malam, tetapi jika izin tidak tercapai maka saya akan benar-benar kehilangan segalanya."

Hughie Bigley warga Ingrris mengatakan dia membayar 2.450 dolla USD atau setara 38 juta rupiah untuk penerbangan ke Doha.

Halaman
123