Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Piala Dunia 2022

Cerita WNI yang Dipercaya Mengurus Taman hingga Rumput di Stadion Piala Dunia 2022 Qatar

Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Stadion Al Bayt, salah satu venue Piala Dunia 2022 di Qatar. Ada kisah seorang WNI yang dipercaya mengurus taman hingga rumput stadion Piala Dunia 2022.

Kemudian, para petani beranggapan, penyebab jeruk mati itu dikarenakan aktivitas Pertamina yang kala itu tengah mencari (Eksplorasi) sumber minyak bumi di sekitar desa.

"Dianggap telah mencemari atau merusak tanah, sehingga tidak subur lagi, dan menyebabkan jeruk mati," ujar Saprudin.

Lalu, ia berinisiatif mencari jawaban tersebut ketika dirinya sudah berkuliah di Fakultas Pertanian.

Materi dan teori perlahan satu demi satu ia pahami, kemudian ia berhasil mengetahuinya penyebab jeruk mati beberapa tahun lalu.

"Waktu itu ditengarai oleh serangan bakteri pada jeruk yang biasa disebut penyakit (CVPD) (Citrus Vein Phloem Degeneration), dan bukan oleh kegiatan eksplorasi Pertamina," jelas Saprudin.

Baca juga: Tur Virtual Gratis Jelajah Tuan Rumah Piala Dunia 2022 Qatar, Caranya Mudah

Sebelum sampai saat ini, dirinya terlebih dahulu mengawali karir bekerja di pabrik jamur Champignon (Agaricus Bisporus) sebagai Kaur Quality Assurance Dan R&D yang berlokasi di Paguyangan, Bumiayu daerah Brebes selatan, persis di kaki Gunung Slamet.

Kemudian, dia bergabung dengan Supreme Committee Nurseries, yang merupakan bertugas untuk menumbuhkan rumput yang diperlukan untuk stadion piala dunia 2022.

Bermodalkan langkah awal memahami Ilmu Tanah di Universitas Gadjah Mada, Saprudin juga ditarik khusus untuk bertanggungjawab secara penuh perihal operasional.

"Produksi dan pemeliharaan sekitar 16.000 pohon, dan 679.000 senak, dan rumput mencakup area seluas 425.000 meter persegi, 80-an varietas pohon dan semak yang berbeda, berasal dari pohon yang sudah besar disumbangkan penduduk Qatar," terangnya.

Supreme Committee Nurseries ini merupakan satu lembaga pembibitan terbesar, dan paling beragam jenis tanamannya di wilayah Timur Tengah.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kisah WNI Dipercaya Urus Rumput Stadion Piala Dunia 2022, Bermula Keresahan Banyak Pohon Jeruk Mati

Baca juga: Sergio Aguero ke Qatar Ingin Nonton Piala Dunia 2022, Heran Lihat Kehebohan Fans Brasil di Pesawat

Baca juga: 7 Fakta Unik Stadion Al Bayt di Qatar, Lokasi Pertandingan Perdana Piala Dunia 2022