Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ragam Kudapan Khas Nusantara Disajikan untuk Jurnalis Mancanegara Peliput KTT G20 di Bali

Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi jajanan pasar. Para jurnalis dalam dan luar negeri yang meliput KTT G20 berkesempatan mencicipi kudapan khas Nusantara, mulai dari wajik sampai kue apem.

Salah satu cerita menarik terkait menu makanan penutup oleh media luar negeri adalah lemper, yang menurut mereka sama dengan makanan Jepang, sushi roll.

Baca juga: Rendang Sumatera Barat dan Saus Rujak Bali Disajikan saat Jamuan Makan Malam KTT G20

Dari tekstur dan rasa, menurut mereka memiliki banyak kemiripan.

Juga penampilan yang sama-sama dibungkus oleh daun.

Bedanya hanya pada bungkusnya, sushi disebut nori dan bisa dimakan.

Ilustrasi lemper. Para jurnalis dalam dan luar negeri yang meliput KTT G20 berkesempatan mencicipi kudapan khas Nusantara, mulai dari wajik sampai kue apem. (Sajian Sedap)

Sementara lemper menggunakan daun pisang yang tidak bisa dimakan.

So far, makanan Indonesia enak semua,” kata Annete dari ZDF German Television.

Annete mengakui, sering dibuat heran dengan makanan Indonesia yang enak dan banyak macamnya.

Baca juga: KTT G20 Sukses Digelar, Sandiaga Uno Ungkap Pertumbuhan Ekonomi Bali Meningkat 8,1 Persen

Baca juga: Art Cafe Bumbu Bali, Tempat Rishi Sunak dan Justin Trudeau Nongkrong Bareng di Sela KTT G20

“Saya vegetarian, tapi saya menyukai makanan Indonesia yang tidak ada olahan hewan,” ungkapnya.

“Untuk dessert yang dimiliki negara Anda (Indonesia) begitu banyak dan partner kerja saya ini sangat menyukai lemper. Saya lihat dia makan begitu menikmati dan enak,“ tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Kudapan Khas Indonesia Memikat Para Jurnalis Mancanegara Peliput KTT G20 di Bali.