8. Semarang (SRG) - 2 kali per hari/ 14 kali per minggu
9. Solo Surakarta (SOC) - 1 kali per hari/ 7 kali per minggu
10. Malang (MLG) - 2 kali per hari/ 14 kali per minggu
11. Bali (DPS) - 3 kali per hari/ 21 kali per minggu
12. Makassar (UPG) - 1 kali per hari/ 7 kali per minggu
13. Balikpapan (BPN) - 1 kali per hari/ 7 kali per minggu
14. Tanjung Karang – Lampung (TKG) - 1 kali per hari/ 7 kali per minggu
Rute baru ke Ambon dan Bengkulu diperkenalkan bertepatan momentum Hari Penerbangan Nasional (27 Oktober) dan hari Sumpah Pemuda (28 Oktober) diharapkan salah satu bentuk kontribusi dalam pengembangan Maluku serta Bengkulu dalam menciptakan kemudahan akses transportasi jalur udara guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan pemanfaatan sektor-sektor basis.
Antara lain pariwisata, perdagangan, pendidikan, UMKM, pengembangan komoditas unggulan dan lainnya.
"Batik Air mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat, pengelola Bandara Halim Perdanakusuma, Bandara Pattimura, Bandara Fatmawati Soekarno, pengatur lalu lintas udara – AirNav Indonesia, pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan terbaik, mempermudah dan memperlancar penerbangan bagi masyarakat, pebisnis dan wisatawan yang tetap mengedepankan faktor keselamatan, keamanan dan protokol kesehatan ketat," papar Corporate Communication Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro.
Baca juga: Jadwal Penerbangan Batik Air dari dan ke Bandara Halim Perdanakusuma per 6 September 2022
Pengalaman Terbang Menyenangkan
Penerbangan rute dari dan menuju Jakarta – Halim Perdanakusuma dipersiapkan jenis pesawat tergolong generasi modern dan baru yang dikirim dari pabrikan pesawat:
● Airbus A320 (12 kursi kelas bisnis dan 144 kursi kelas ekonomi)
● Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 156 kelas ekonomi).
Setiap tamu mendapatkan makanan dan minuman (inflight meals); gratis bagasi 20 kg untuk kelas ekonomi dan 30 kg kelas bisnis; dilengkapi hiburan gratis inflight entertainment on demand serta hiburan yang dapat diakses dari perangkat handphone dan tablet didukung oleh Tripper.