Itu sebenarnya tidak buruk sama sekali, mengingat lokasinya yang ekstrem.
Meskipun volume transaksinya rendah, bank menganggap serius mesin ini karena orang-orang yang mengandalkannya.
"Mereka mungkin tidak signifikan jumlahnya, tetapi mereka sering tinggal di taman besar itu sendiri dan tidak memiliki media lain untuk mentransfer gaji mereka kepada orang yang dicintai dan keluarga," kata Zahid Hussain.
Baca juga: Viral, Masjid yang Pernah Tenggelam 30 Tahun Lalu di India Muncul Lagi ke Permukaan
Ilmuwan Rusia Temukan Salju Bercahaya Biru di Kutub Utara
Nah, selain soal ATM, TribunTravel akan membahas keunikan lainnya.
Kali ini soal salju bercahaya biru di Rusia.
Ahli biologi Rusia Vera Emelianenko berjalan-jalan ke pantai White Sea, di Kutub Utara Rusia.
Di sana ia melihat sesuatu yang sangat tidak biasa di salju yaitu cahaya biru yang tampak seperti lampu Natal.
Ia pergi jalan-jalan bersama Mikhail Neretin, putra seorang ahli biologi molekuler yang bekerja di stasiun biologi terpencil di sana dan dua anjingnya.
Neretin-lah yang pertama kali melihat cahaya biru aneh itu.
Saat mereka berjalan untuk menyelidiki, mereka memperhatikan langkah kaki yang menciptakan garis-garis biru halus, seperti lampu Natal biru di salju.
Bahkan anjing-anjing yang mereka bawa jalan-jalan juga meninggalkan jejak bercahaya berlari ke depan.
Semenov tertarik dengan penemuan itu, jadi dia kembali ke stasiun dan meminta fotografer Alexander Semenov untuk menemaninya.
Mereka pun berhasil mendokumentasikan fenomena tersebut.
Selama sekitar dua jam, mereka berdua menginjak salju untuk membuatnya bersinar, dan Semenov mengambil foto yang kemudian menjadi viral di media sosial.
Baca juga: Gemasnya Bocah 2 Tahun Sapa Semua Penumpang di Pesawat, Videonya Viral & Dapat Banyak Pujian