Penjelasan Pilot Terkait Pesawat Tersambar Petir

Seorang pilot mengungkapkan apa yang terjadi ketika pesawat yang diterbangkannya tersambar petir.

Pilot bernama Harrison Murray tersebut membagikan sebuah video melalui akun TikTok-nya, @pilot_geeza.

Ia tampak menjawab rasa penasaran warganet yang bertanya, "Jika Anda disambar petir, apakah pesawat masih dapat melanjutkan perjalanannya?"

Harrison menjawab, "Ya, Anda bisa. Apa yang biasanya terjadi adalah petir akan mengenai pesawat, dan hanya akan terus melewatinya."

"Kami akan memeriksa sistem pesawat untuk memastikan semuanya bekerja dengan baik, dan kemudian kami akan melanjutkan operasi secara normal," tambahnya.

Baca juga: Kembali Terjadi, Serangan Burung Bikin Pesawat Boeing Mendarat Darurat

Ketika tiba di bandara, lanjut Harrison, pilot akan melaporkannya ke pusat pemeliharaan pesawat dan para mekanik akan segera melakukan pengecekan.

Seorang turut warganet mengomentari video tersebut, menanyakan apakah Harrison pernah mengalaminya sendiri.

Warganet bertanya, "Apakah ini pernah terjadi pada Anda sebelumnya? Apakah itu umum?"

Harrison menjawab dengan menceritakan pengalamannya saat pesawat yang ia kemudikan tersambar petir.

"Pernah terbang keluar dari London, petir itu kemudian menghantam bagian depan pesawat, kilatan terang dan ledakan keras. Itu dia, tapi kami tetap melanjutkan penerbangan ke Dusseldorf," kata Harrison.

Baca juga: Pesawat Citilink Tujuan Makassar Kembali ke Bandara Asal setelah 10 Menit Lepas Landas

Sementara banyak anggapan berada di pesawat yang tersambar petir mungkin menakutkan beberapa penumpang, ternyata tidak demikian.

Melansir laman The Sun, pesawat memang dirancang untuk mampu menahan sambaran petir.

Administrasi Penerbangan Federal (FAA) memperkirakan bahwa sebuah pesawat disambar petir setahun sekali, diperkirakan sekali dalam 1.000 jam waktu penerbangan.

Baca juga: Naik Pesawat Super Air Jet? Begini Cara Dapatkan Bagasi Gratis 2 Kg

(TribunTravel.com/ Rtn)

Baca juga selengkapnya seputar kecelakaan pesawat, di sini.