TRIBUNTRAVEL.COM - Sering membagikan foto tiket pesawat di media sosial?
Jika ya, sebaiknya hentikan kebiasaan membagikan foto tiket pesawat di media sosial.
Baca juga: Vladimir Putin Umumkan Mobilisasi Militer, Tiket Pesawat Keluar Rusia Langsung Ludes Terjual
Baca juga: Tiket Pesawat ke Thailand Diskon hingga Rp 400 Ribu, Simak Kode Promonya
Kebiasaan membagikan foto tiket pesawat di media sosial bisa menjadi bumerang bagi kamu.
Seperti yang diungkapkan pengguna TikTok Jason Ho.
Dalam video yang kemudian menjadi viral itu, Ho mengatakan siapa saja bisa memiliki niat buruk dengan foto tiket pesawat di media sosial.
Baca juga: Harga Tiket Pesawat ke Bali Naik Dua Kali Lipat, Kunjungan Wisman Menurun
Baca juga: Tiket Pesawat Turun 15 Persen, Sandiaga Uno: Angin Segar Pariwisata Indonesia
Tiket pesawat berisi berbagai informasi sensitif.
Di mana pada tiket pesawat ada nama lengkap, empat digit terakhir kartu kredit yang digunakan untuk membeli tiket, tanggal lahir, email dan nomor paspor.
Ho kemudian mencontohkan betapa mudahnya dia mendapatkan informasi seseorang hanya bermodalkan tiket pesawat.
Dia menggunakan foto yang diposting oleh seorang influencer di Facebook dan dapat dengan mudah mengakses informasi pribadinya dan membuat perubahan pada penerbangannya.
“Tolong peringatkan semua temanmu tentang ini. Ini adalah sesuatu yang dapat dilakukan siapa pun dengan niat buruk [dan] mereka dapat mengetahui banyak detail Anda, ”kata Ho dalam video tersebut.
Dilansir dari nextshark, Ho menunjukkan kepada pemirsa foto postingan influencer di mana dia menutupi informasi pribadinya dan menunjuk ke area di tiket yang memberikan informasi sensitif.
Dia kemudian pergi ke situs web Singapore Airlines dan mengklik "kelola pemesanan", di mana dia mengetikkan informasi yang ditemukan di tiket influencer.
Setelah menarik gambar tanda terima tiket, Ho menunjukkan beberapa informasi pribadi yang dapat diakses termasuk kursi penumpang dan nomor penerbangan.
Baca juga: Sejumlah Maskapai Tambah Armada, Harga Tiket Pesawat Turun 15 Persen
Dia juga menjelaskan bahwa penerbangan dapat diubah dan dibatalkan dengan mengklik "ubah penerbangan" dan "batalkan penerbangan".
“Ini sangat berbahaya; Mereka bisa mendapatkan nomor ponsel Anda, alamat Gmail Anda, nomor paspor Anda, masa berlaku paspor Anda, banyak hal lainnya [terbuka]. Jangan pernah melakukan ini, dan jika Anda ingin mengambil foto, tutup [tiket] dengan ibu jari Anda atau apalah, terutama nomor e-tiket, ”kata Ho.