Dari puluhan ekor ayam tersebut, Soto Ayam Pak Trimo dapat menyajikan ratusan mangkok soto bagi para pelanggannya.
"Kalau di Magelang itu kan (ramainya) pas jam-jam kerja. Kalau Sabtu-Minggu itu kan (hari) libur," sambung dia.
Karena selalu ramai, Trimo akhirnya menyiapkan bahan baku lebih banyak saat akhir pekan.
Harus jalan lewat gang sempit
Untuk menyantap semangkuk Soto Ayam Pak Trimo, pengunjung yang menggunakan kendaraan roda empat diharuskan berjalan kaki menyusuri gang sempit sekira 50 meter.
Setelah melewati gang selebar kurang dari satu meter, nantinya pengunjung akan tiba di Soto Ayam Pak Trimo.
Sementara bagi pengunjung dengan kendaraan roda dua dapat melewati gang lain yang sedikit lebih jauh untuk sampai di warung Soto Ayam Pak Trimo.
Kendati lokasinya di dalam gang, namun Soto Ayam Pak Trimo menyediakan tempat makan yang nyaman bagi pengunjung.
Baca juga: 6 Kupat Tahu Enak di Magelang untuk Makan Siang, Ada yang Jadi Langganan Para Pesohor
Terdapat setidaknya 10 meja berukuran besar yang telah sediakan untuk pengunjung.
Masing-masing meja telah dilengkapi dengan beragam lauk serta pelengkap lainnya.
Seporsi Soto Ayam Pak Trimo berisi nasi, soun, tauge, ayam suwir, perkedel, dan irisan tahu bacem.
Menurut Trimo, tahu bacem merupakan ciri khas soto Magelangan yang membuatnya berbeda dari soto di daerah lain.
"Iya, kalau (soto) khas Magelang memang gitu, tahu (bacem) itu pasti ada. Beda dengan soto Semarang, nggak ada tahu (bacem), nggak ada perkedel," ungkap dia.
"Makanya orang-orang Semarang kalau makan di sini, nembungnya (bilangnya) Semarangan gitu, saya sudah paham," imbuhnya.
Untuk diketahui, seporsi Soto Ayam Pak Trimo dibanderol dengan harga Rp 13.000 per porsi.