Ali Sadikin juga mengajak tamu negara itu untuk berkeliling Kota Tua.
Selain itu, Ratu Elizabeth juga mengisi buku tamu Balai Kota di Jalan Merdeka Selatan dengan disaksikan oleh suaminya Pangeran Philip, Ali Sadikin, Nyonya Nani Sadikin, serta Abang dan None Jakarta.
Setelahnya, keduanya bertolak ke Yogyakarta dan bertemu dengan wakil presiden saat itu, Sri Sultan Hamengkubuwono IX.
Pertemuan digelar di Keraton Yogyakarta.
Lawatan Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip ini tercatat sebagai peristiwa bersejarah dan penting.
Pertemuan ini disebut membuat hubungan bilateral antara Inggris dan Indonesia menjadi lebih dinamis, kuat, maju, berkembang, hingga terbangun kemitraan strategis bagi kedua negara.
Baca juga: Mengenang Momen Ratu Elizabeth II ke Indonesia, Kunjungi Bali Naik Kapal Pesiar
Upacara pemakaman Ratu Elizabeth II akan dilangsungkan di Westminster Abbey London
Diberitakan TribunTravel sebelumnya, pemakaman kenegaraan diperkirakan berlangsung di Westminster Abbey di pusat kota London pada 19 September 2022 mendatang.
Terdapat serangkaian acara khusus sebelum akhirnya Ratu Elizabeth II dipusarakan.
Dalam rencana asli, peti mati Ratu akan diproses di kereta meriam menuju ke biara.
Kemudian setelah itu akan ditarik oleh peringkat angkatan laut menggunakan tali kuda.
Nantinya para anggota keluarga juga akan membersamai proses pemakaman Ratu Elizabeth II dari belakang.
Hal itu sebagaimana prosesi pemakaman yang sempat digelar saat memusarakan Putri Diana, Putri Wales, dan Duke of Edinburgh.
Di sisi lain, pihak militer juga akan disiapkan untuk berbaris di sepanjang jalan untuk bergabung dalam prosesi pemakaman.
Sementara itu para jajaran pemerintahan dan tokoh publik juga akan diundang mengikuti prosesi di dalam biara yang memiliki kapasitas hingga 2 ribu jemaah.
Baca tanpa iklan