Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral 4.000 Wisatawan Asing Terdampar Seminggu di Bali, Pihak Maskapai Minta Maaf

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi maskapai penerbangan Jetstar yang membatalkan perjalanan hingga ribuan penumpang terdampat di Bali selama satu minggu.

Jetstar mengakui bahwa banyak penumpang menjadi orang terdampak lantaran masalah yang diberikan pihak akomodasi.

“Sayangnya, armada Boeing 787 kami terkena dampak oleh sejumlah masalah, termasuk sambaran petir, sambaran burung, kerusakan barang di landasan pacu, dan keterlambatan pengadaan suku cadang tertentu untuk salah satu pesawat kami karena tantangan rantai pasokan global. Bagian itu harus diangkut melalui jalan raya di seluruh AS," kata Kepala Pilot Jetstar Jeremy Schmidt.

Baca juga: Penumpang Wanita Bertemu Jodohnya setelah Bawakan Tas Pria Korea yang Ketinggalan di Pesawat

Baca juga: Kekurangan Awak Pesawat, Maskapai Tunda Penerbangan hingga Bikin Penumpang Pulang Pakai Mobil

Ilustrasi pesawat Jetstar yang membatalkan perjalanan ribuan wisatawan asing hingga terdampar di Bali selama satu minggu. (Instagram/@jetstaraustralia)

Meski demikian pihak maskapai mengatakan bahwa dua armadanya telah diterbangkan dari Denpasar ke Melbourne pada Selasa (6/9/2022).

Dalam penerbangan itu, pihaknya telah berhasil mengangkut total hingga 300 orang penumpang.

Angka tersebut diharapkan dapat menjadi tambahan untuk tiga penerbangan terjadwal lainnya.

Baik itu dari Denpasar ke Melbourne atau dari Denpasar ke Sydney.

Sebagai induk dari Jetstar, maskapai Qantas juga telah berjuang dengan pembatalan penerbangan dan kehilangan bagasi.

Upaya itu mereka lakukan bahkan sejak Australia membuka kembali perbatasannya pada bulan Februari.

Qantas mengatakan, mereka harus menanggung banyak kerugian jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Terdapat kerugian yang mendasari pajak ternyata telah melebar per akhir Juni pada tahun ini.

Kepala eksekutifnya Alan Joyce mengatakan: "kecepatan dan skala pemulihan itu luar biasa."

"Tim kami telah melakukan pekerjaan luar biasa melalui restart dan pelanggan kami sangat sabar karena seluruh industri telah menangani cuti sakit dan kekurangan tenaga kerja dalam beberapa bulan terakhir," tambah Joyce.

Baca juga: Akibat Serangan Burung, Ratusan Penumpang Dipindah ke Pesawat Lain, Pihak Maskapai Minta Maaf

Ilustrasi ribuan turis asing terdampar di Bali hingga satu minggu akibat pembatan dari maskapai Jetstar. (Flickr/Hugh Llewelyn)

Bulan lalu, maskapai penerbangan meminta eksekutif senior untuk bekerja sebagai penangan bagasi selama tiga bulan

Hal itu dilakukan dengan tujuan untuk mengatasi krisis staf yang akut.

Namun menambahi itu, pihak Jetstar juga tak lupa meminta maaf kepada para penumpang atas kekacauan yang ditimbulkan maskapainya.

Baca juga: Detik-detik 2 Pesawat Nyaris Tabrakan di Udara, Ini yang Dilakukan Pilot untuk Selamatkan Penumpang

Baca juga: Seorang Pramugara Gendong Balita yang Menangis di Pesawat, Videonya Jadi Viral di Medsos

(TribunTravel/Zed)

Baca selengkapnya soal insiden penerbangan di sini.