Untuk lepas landas dan mendarat di bandara ini hanya diperbolehkan di siang hari.
Terkadang para pilot juga harus menghindari gunung es yang mengapung jika terbang di dekat bandara ini.
Baca juga: Pilot Tulis Surat untuk Peri Gigi setelah Bocah 6 Tahun Kehilangan Giginya di Pesawat
3. Bandara Lukla, Nepal Timur
Berada di kota Lukla, di distrik Solukhumbu, Nepal Timur, Bandara Lukla masuk urutan pertama bandara paling berbahaya di dunia.
Meski dikenal berbahaya, Bandara Lukla rupanya cukup populer karena menjadi titik awal para pendaki Gunung Everest.
Bandara Lukla dikelilingi tebing-tebing tinggi dan jumlah oksigen di daerah ini sangat minim.
Suhu udara yang berubah-ubah dan landasan pacu bandara yang sangat pendek dan miring juga menjadi alasan Bandara Lukla disebut bandara paling berbahaya di dunia.
4. Bandara Internasional Courchevel, Prancis
Bandara ini adalah landasan khusus untuk Courchevel, sebuah resor ski di Pegunungan Alpen Prancis.
Karena daerah pegunungan di sekitarnya, bandara ini memiliki landasan pacu pendek hanya 537 meter dan memiliki kemiringan.
Bandara ini memiliki prosedur berkeliling khusus dan jika ada kabut, pendaratan hampir tidak mungkin bisa dilakukan.
5. Bandara Internasional Cristiano Ronaldo di Pulau Madeira, Portugal
Bintang sepakbola Cristiano Ronaldo merupakan pria kelahiran Madeira, Portugal yang namanya kemudian diabadikan sebagai bandara.
Untuk menghormati bintang sepak bola tersebut, pada 2017, Bandara Internasional Madeira berganti nama Bandara Internasional Cristiano Ronaldo.
Baca juga: Sambut HUT ke-77 RI, Tiket Pesawat Garuda Indonesia Diskon hingga 45 Persen
Bandara tersebut dikenal sebagai salah satu bandara yang paling berbahaya di Eropa karena letaknya berada di tepi bukit yang berbatasan langsung dengan Samudera Atlantik.