Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

SIPA 2022 Bakal Digelar September Mendatang, Usung Tema 'Art as The Spirit of Life Changing'

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Solo International Performing Arts 2019. Tahun ini, SIPA 2022 bakal digelar kembali pada September mendatang,

Sebagai informasi tambahan, saat ini Rianto memutuskan untuk tinggal di Jepang dan mendirikan sanggar tari pada tahun 2016 yang diberi nama Dewandaru Dance Company (DDC) di Tokyo.

Untuk memperkenalkan seni tari lebih dalam di festival dunia, Rianto berkenan untuk kembali ke Indonesia dan menjadi maskot SIPA 2022 dengan harapan dapat membawa seni tradisi yang selama ini ia pegang di dunia global.

Berbeda dengan SIPA 2021

SIPA 2022 berbeda dengan SIPA 2021 yang memiliki konsep hybrid dan drive-in yang memungkinkan penerapan protokol kesehatan tetap diterapkan sesuai aturan yang berlaku.

Untuk konsep hybrid, pertunjukan bisa disaksikan dengan sistem luring dan daring.

Sedangkan untuk konsep drive-in memungkinkan penonton bisa menyaksikan pertunjukan SIPA 2021 secara langsung dengan duduk di dalam mobil.

Lokasi SIPA 2022

Benteng Vastenburg di Kota Surakarta, Jawa Tengah (Tribun Solo)

SIPA 2022 diketahui akan digelar di Benteng Vastenburg,

Benteng Vastenburg merupakan benteng peninggalan Belanda yang terletak di Kelurahan Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta.

Benteng ini dibangun pertama kali pada 1745 atas prakarsa Gubernur Jenderal Baron van Imhoff, dilansir dari Kompas.com.

Kala itu, Benteng Vastenburg digunakan oleh Belanda untuk mengawasi Keraton Kasunanan Surakarta.

Bahkan dulunya di benteng ini sempat ada meriam yang diarahkan langsung ke keraton.

Memasuki akhir abad ke-20, Benteng Vastenburg sempat terbengkalai dan berada di tengah konflik kepemilikan.

Pada 2010, benteng ini akhirnya ditetapkan sebagai Situs Cagar Budaya dan dilakukan restorasi untuk memperbaiki bangunannya.

Benteng Vastenburg berdiri di antara Keraton Kasunanan Surakarta dan Kantor Gubernur Belanda, yang sekarang adalah Balai Kota Surakarta.

Halaman
123