TRIBUNTRAVEL.COM - Pecel Lodeh Walisongo tentu sudah tak asing lagi bagi masyarakat Jember dan sekitarnya.
Meski hanya berjualan di gang sempit, nama Pecel Lodeh Walisongo sudah sangat terkenal dan melegenda.
Terlebih Pecel Lodeh Walisongo dikenal sebagai salah satu tempat sarapan favorit di Jember.
Kuliner ini memang terbukti mampu menarik banyak pelanggan.
Baca juga: Gurih Kenyalnya Mie Apong Sampurna, Kuliner Legendaris Jember yang Pernah Dicicipi Sarah Tumiwa
Tak hanya masyarakat Jember, para pelanggan Pecel Lodeh Walisongo juga datang dari berbagai daerah.
Seperti halnya Banyuwangi, Bondowoso, Malang, Probolinggo dan daerah lainnya.
Pecel Lodeh Walisongo membedakan antrean untuk pelanggan yang ingin makan di tempat dan yang dibawa pulang.
Pelanggan yang makan ditempat bisa mengambil antrean dan duduk di kursi yang tersedia di sepanjang gang.
Nantinya, penjual akan menghampiri dan menanyakan makanan yang akan dipesan.
Sementara bagi pelanggan yang ingin membawa pulang makanan, bisa langsung antre di depan penjual dan tak perlu mengambil nomor antrean.
Ada dua menu utama yang ditawarkan Pecel Lodeh Walisongo, yakni pecel lodeh dan rawon.
Baca juga: Cinta Laura Tak Hadiri Jember Fashion Carnaval 2022, Herdiana Kiehl Beberkan Alasannya
Kedua menu tersebut bisa dinikmati dengan beragam lauk, seperti telur, paru, ayam, jeroan, rempelo ati, bakwan udang, peyek dan masih banyak lagi.
Untuk minumannya, tersedia teh dan jeruk serta beberapa menu minuman dingin.
Soal harga tak perlu khawatir, sebab masih cukup terjangkau.
Seporsi pecel lodeh dan lauk serta minuman dibanderol dengan harga sekira Rp 30.000, sesuai dengan lauk yang dipilih.