Semakin banyak pelatihan jenis pesawat yang diikuti, maka pramugari akan dianggap 'berharga'.
Sehingga akan menyebabkan peningkatan gaji dan banyak peluang lain.
2. Pengalaman dan senioritas
Menjadi pramugari melibatkan penyediaan pelayanan kepada penumpang.
Oleh karena itu, sebagian besar maskapai penerbangan mengharuskan pelamar memiliki pengalaman sebelumnya dalam beberapa tingkat pelayanan.
Pengalaman tersebut dapat berupa satu tahun atau lebih bekerja di sesuatu seperti ritel, restoran atau penjualan.
Bahkan jika itu tidak diperlukan, pengalaman seperti itu dapat menghasilkan gaji awal yang lebih tinggi.
Lamanya waktu bekerja sebagai pramugari juga dapat memengaruhi gaji.
Semakin lama bekerja di industri penerbangan, semakin banyak kenaikan gaji dan bonus yang dapat diterima.
Baca juga: Pramugari Peringatkan Penumpang yang Suka Tidur di Pesawat, Begini Alasan di Baliknya
3. Maskapai dan lokasi
Umumnya, bekerja di kota besar berarti gaji yang lebih tinggi.
Misalnya, pramugari yang berbasis di New York City biasanya akan mendapatkan gaji yang lebih tinggi dibanding pramugari yang berbasis di Alabama.
Selain itu, maskapai penerbangan juga akan berpengaruh terhadap gaji pramugari.
Saat ini, beberapa maskapai penerbangan memiliki gaji yang bervariasi.
Pramugari American Airlines misalnya, akan mendapatkan gaji 29.000 sampai 59.000 dolar AS atau Rp 430 juta sampai Rp 875 juta per tahun.