Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Urban Tourism di Kota Madiun Bikin Kagum Sandiaga Uno, Bisa Jadi Wisata yang Menarik

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menparekraf Sandiaga Uno berkunjung ke Jawa Timur untuk bertemu dengan Walikota Madiun, Maidi, pada Rabu (27/7/2022). Sandiaga mengaku kagum dengan tata letak Kota Madiun yang dikemas dengan begitu rapi dan apik.

TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengaku kagum dengan tata letak Kota Madiun, Jawa Timur.

Menurut Sandiaga, tata letak Kota Madiun dikemas dengan begitu rapi dan apik.

Momen Sandiaga Uno dan Walikota Madiun, Maidi saat berkeliling Kota Madiun menggunakan bus mini pariwisata, Rabu (27/7/2022). (Dok. Kemenparekraf)

Penataan tersebut membuat wisatawan yang datang ke Madiun merasa nyaman saat berkeliling kota.

Sandiaga diketahui berkunjung ke Jawa Timur untuk bertemu dengan Wali Kota Madiun, Maidi, di Balai Kota, Rabu (27/7/2022) lalu.

Baca juga: Wisatawan Tetap Bisa Lihat Komodo di Pulau Rinca, Sandiaga: Harga Tiketnya Sama

Melansir rilis resmi Kemenparekraf, Sabtu (30/7/2022), Sandiaga mendengarkan berbagai program yang digagas Maidi dalam upaya mengembangkan potensi kota yang ada.

Setelah itu, Sandiaga bersama jajaran diajak berkeliling Kota Madiun menggunakan bus mini pariwisata.

Selagi berkeliling kota, terdapat sejumlah lokasi yang dilalui Menparekraf dan rombongan.

Baca juga: Sandiaga Uno Ikuti Torch Relay ASEAN Para Games 2022 di Kota Solo

Diantaranya Nasi Pecel 99 yang merupakan kuliner andalan Madiun, Tugu Titik Nol kilometer Kota Madiun, Pasar Seko yang menaungi kurang lebih 450 pedagang, Perpustakaan Kota Madiun, Alun-alun Kota Madiun, Monumen Mas Trip, hingga Rawa Bening Edu Park.

"Ini semua memiliki daya tarik yang luar biasa, dengan penataan yang sangat baik, rapi, apik," ungkap Sandiaga saat berkeliling Madiun naik bus mini pariwisata, Rabu 927/7/2022).

"Dan saya dengan Ibu Kiki (Deputi Bidang Produk Wisata Dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf/Baparekraf) dan Ibu Diah (Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf) sangat takjub, terkagum-kagum. Dan ini adalah bagian dari urban tourism yang sangat menarik," imbuhnya,

Dengan pertumbuhan ekonomi di Kota Madiun yang mencapai 47,3 persen, Sandiaga berharap potensi parekraf Madiun akan terus dikembangkan sehingga membuka peluang usaha dan lapangan kerja.

Selain itu, Madiun juga menjadi magnet bagi beberapa komunitas untuk menyelenggarakan MICE (Meeting, Incentives,Convention, and Exhibition).

Karenanya, Menparekraf menitipkan dua pesan kepada Wali Kota Madiun.

Pertama adalah penyelenggaraan event skala nasional di kota Madiun dan kedua adalah pengembangan konsep Kabupaten/ Kota Kreatif.

Baca juga: Tinjau Pulau Rinca, Sandiaga Uno Ceritakan Keseruan Naik Kapal Phinisi di Perairan TN Komodo

Momen Sandiaga saat berkunjung ke Jawa Timur untuk bertemu dengan Wali Kota Madiun, Maidi, pada Rabu (27/7/2022). (Dok. Kemenparekraf)

Ia pun mendorong kota Madiun melakukan Uji Petik Penilaian Mandiri Kabupaten/ Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) yang diinisiasi Kemenparekraf untuk menetapkan subsektor ekraf mana yang menjadi unggulan di Kota Madiun.

"Kita akan perkuat ekosistemnya dan pada suatu saat kita akan daftarkan di UNESCO sebagai creative cities networks," tutur Sandi.

Baca juga: Sandiaga Uno Tegaskan Pembangunan Labuan Bajo Tak Ganggu Habitat Komodo, Jokowi Ingatkan Soal Sampah

"Pengalaman saya, pimpinan seperti Wali Kota Madiun yang inovatif dan entrepreneur ini akan mampu untuk menggerakkan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja yang banyak sekali. Tahun ini kita mencoba menciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru dan ini harus disambut Walikota Madiun, karena sudah membangun kotanya dengan begitu indah, tapi harus dilengkapi dengan hotel, dan juga kelengkapan ekosistem parekraf lain di Kota Madiun," jelasnya.

Maidi menyampaikan terima kasih atas kehadiran Sandiaga.

Menurutnya, kunjungan ini akan memberikan semangat baginya dan pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Madiun.

"InsyaAllah apa yang dipesankan Menparekraf akan kami tindaklanjuti. Karena di kota ini konsep saya bahwa kepala daerah bukan 'ndoro', tapi kepala daerah harus melayani. Dan saya harus turun ke lapangan," ucap Maidi.

"Di sinilah semua kemajuan-kemajuan ini dapat dilakukan dengan cepat dan kemajuan ini adalah kemajuan rakyat kita semuanya. Inilah yang saya bangga. Mudah-mudahan konsep ini nanti Madiun akan menjadi kota percontohan khususnya di Jawa timur bagian barat," tambahnya.

Baca juga: Sandiaga Uno Sebut Kota Lama Semarang Bisa Jadi Percontohan dalam Pengembangan Parekraf

(TribunTravel.com/mym)

Baca selengkapnya soal pariwisata di sini.