"Bumbu kuahnya juga dari dulu sampai sekarang masih menggunakan sengkel sapi biar gurih," sambungnya.
Meski dijual dengan harga yang murah meriah, warung Soto Sewu Ibu Dwi selalu ramai pembeli.
Tempat makan ini bahkan bisa buka dari pagi sampai malam, yaitu pukul 06.00-22.00 WIB setiap harinya.
Namun ada waktu tertentu di mana warung soto ini selalu ramai pelanggan.
"Biasanya pas pagi sarapan jam 8 sampai 11 siang itu selalu ramai. Tapi kalau rata-rata per hari paling ramai itu Ahad," ujarnya.
"Karena liburan, biasanya pembelinya membeludak. Jadi karyawannya juga harus dua-dua, misalnya yang masak dua orang, yang nyuci piring dua orang, yang ngantar makanan dua orang. Gitu terus biar cepat pelayanannya."
Jadi buat kamu yang ingin sarapan, makan siang, atau makan malam bisa datang kapan saja di warung Soto Sewu Ibu Dwi ini.
Baca juga: 6 Bubur Ayam untuk Menu Sarapan Enak di Solo, Gurihnya Bubur Bakar Wajib Dicoba
Selalu ramai pembeli dan sudah populer belasan tahun, tak heran jika warung Soto Sewu Ibu Dwi menjadi langganan banyak orang.
Bahkan tempat makan ini bisa menyajikan 400 mangkuk soto ayam setiap harinya.
"Rata-rata pembeli itu belinya semangkuk, ada yang dua mangkuk, ada yang tiga mangkuk, tergantung kenyangnya mereka berapa mangkuk."
"Setiap hari bisa 400 porsi soto yang dijual di sini," terusnya.
Lokasi dan Panduan Rute Menuju Soto Sewu Ibu Dwi
Warung Soto Sewu Ibu Dwi terletak di Jalan Jenderal Gatot Subroto Nomor 5, Nglande Wetan, Ngijo, Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Lokasi warung ini dekat sekali dari Agrowisata Sondokoro, karena bisa ditempuh 2 menit perjalanan menggunakan motor atau 8 menit perjalanan jika jalan kaki.
Sedangkan dari Kolam Renang Intan Pari, traveler bisa naik motor sejauh 2,4 kilometer atau selama 5 menit perjalanan saja.