Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Wajib Siap-siap sebelum Liburan ke Eropa, Harga Makanan Melambung Tinggi Akibat Inflasi

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi makan di restoran. Harga makanan di Eropa melambung tinggi akibat inflasi.

Sementara itu, harga makanan selama April 2022 di Norwegia 42 persen lebih tinggi daripada di Jerman.

Selama periode yang sama, harga pangan 40 persen lebih tinggi di Islandia, sekitar 30 persen lebih tinggi di Luksemburg, dan sekitar 20 persen lebih tinggi di Prancis.

"Di antara semua negara liburan Eropa yang dipilih, tingkat harga tertinggi di Swiss di mana 54 persen lebih tinggi dari tingkat di Jerman," ungkap Kantor Statistik Federal dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: WNI Liburan ke Eropa Tak Perlu Daftar EU DCC, PeduliLindungi Kini Terbaca di 27 Negara

"Di negara-negara Eropa utara Norwegia (+42 persen) dan Islandia (+40 persen), juga, makanan jauh lebih mahal daripada di Jerman," sambungnya.

Dibandingkan dengan harga di Jerman, Prancis (+1 persen) dan Austria (+2 persen) memiliki harga yang paling mirip.

Karl Johans Gate, Oslo, Norwegia (Flickr/Perry Tak)

Meskipun demikian, mereka tetap cukup tinggi dibandingkan dengan negara-negara yang lebih rendah dalam daftar.

Belanja untuk makanan liburan sangat murah di Ceko, Kroasia, Hongaria, dan Polandia.

Negara-negara ini memiliki harga terendah dibandingkan dengan negara-negara Eropa lainnya.

Dalam analisis sebelumnya, Kantor Statistik Federal mengatakan bahwa konsumen di negara-negara Eropa Timur paling terpukul oleh kenaikan harga pangan di Uni Eropa.

Baca juga: 23 Fakta Unik Swiss, Negara di Eropa Tengah yang Punya 208 Gunung, 7.000 Danau dan 900 Museum

Lithuania mencatat kenaikan harga tertinggi pada April 2022.

Demikian pula, Bulgaria dan Latvia juga mencatat kenaikan.

Ilustrasi roti. (Unsplash/Kaitlyn Chow)

Bujet makanan di Swiss

Traveler yang ingin liburan ke Swiss wajib menyiapkan bujet untuk makanan.

Dilansir TribunTravel dari Budget Your Trip, biaya rata-rata makanan di Swiss adalah 43 Franc atau sekira Rp 664 ribu per hari.

Baca juga: 22 Negara Uni Eropa yang Bisa Dikunjungi Tanpa Batasan, Mulai dari Austria sampai Swiss

Baca juga: Warteg Warpopski Laku Keras di Jerman, Sandiaga: Bukti Kuliner Kita Makin Diminati Warga Dunia

Berdasarkan kebiasaan belanja wisatawan sebelumnya, saat makan di luar, makanan rata-rata di Swiss harus menelan biaya sekitar 17 Franc atau sekitar Rp 262 ribu per orang.

Harga sarapan biasanya sedikit lebih murah daripada makan siang atau makan malam.

Sebagai informasi, harga makanan di restoran duduk di Swiss seringkali lebih tinggi daripada harga makanan cepat saji atau harga makanan jalanan.

(TribunTravel.com/SA)