Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

YouTuber Perlihatkan Tempat Pesta Unik di Arab Saudi, Lokasinya Dekat Masjidil Haram

Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pesta ulang tahun. Seorang youtuber membagikan video yang memperlihatkan tempat pesta di Arab Saudi, lokasinya tak jauh dari Masjidil Haram.

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang youtuber baru-baru ini menjadi perbincangan warganet.

Bukan tanpa alasan, youtuber sekaligus seorang tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi ini membagikan video fakta unik yang tak diketahui banyak orang.

Muslim berdoa di sekitar Ka'bah, tempat suci umat Islam, di kompleks Masjidil Haram di kota Saudi Mekah, selama bulan puasa Ramadhan, pada 9 April 2022. Arab Saudi mengatakan hari ini akan mengizinkan satu juta Muslim dari dalam dan luar negara untuk berpartisipasi dalam haji tahun ini, peningkatan tajam setelah pembatasan pandemi memaksa dua tahun haji dikurangi secara drastis. (Abdel Ghani BASHIR / AFP)

Dalam video ini, youtuber tersebut memperlihatkan tempat pesta yang unik dan seru di Arab Saudi.

Dan yang menjadi sorotan ialah karena lokasinya ternyata tak jauh dari Masjidil Haram.

Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Diminta Waspada Peminta Uang Paksa di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

Berbicara soal Masjidil Haram, pasti langsung terbesit dengan keindahannya bukan?

Apalagi saat malam hari, Masjidil Haram terlihat begitu memesona dengan pemandangan langit yang mulai biru kehitaman.

Masjidil Haram dikenal juga dengan Masjid al-Haram atau al-Masjid al-Haram.

Tempat ibadah umat Muslim ini lokasinya berada di Mekkah, Arab Saudi.

Namun tak jauh dari Masjidil Haram yang sebagai tempat yang tenang untuk beribadah rupanya ada tempat pesta untuk masyarakat.

Sebenarnya memang Arab Saudi identik dengan ketaatan dan ketaatan pada hukum Islam.

Tapi sekarang situasi di Arab Saudi mulai mengikuti zaman modern, hukum Islam perlahan mulai menghilang.

Kebebasan antara pria dan wanita di Arab Saudi, merupakan salah satu hukum Islam yang hilang.

Sejak diberlakukannya peraturan baru oleh pemerintah Arab Saudi, perempuan sekarang mengizinkan meninggalkan rumah dan bekerja tanpa suami.

Di Arab Saudi, perempuan dilarang keras keluar rumah, apalagi bekerja.

Sebagaimana dilansir dari kanal YouTube Umii Gilby 4 April 2022 lalu, ada informasi bahwa ada pesta pora pria-wanita di Arab Saudi.

Lokasi tersebut ditemukan berada di belakang Masjidil Haram di kota Makkah, Arab Saudi.

Hal tersebut salah satu Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang bekerja di Arab Saudi.

TKW tersebut membagikan suasana Arab Saudi terbaru melalui saluran Youtube-nya.

Di belakang Masjidil Haram yang megah, ada tempat ramai di mana pria dan wanita dapat berinteraksi dengan bebas.

Inilah salah satu kejutan bagi TKW Indonesia, buktikan bahwa Arab Saudi tidak seperti dulu lagi.

Baca juga: Tarif Sewa Skuter untuk Jemaah Haji di Masjidil Haram, Mudahkan Tawaf Keliling Kabah

Baca juga: Mandat Masker Dicabut, Jemaah Haji Tetap Harus Pakai Masker di Masjidil Haram & Masjid Nabawi

Para jemaah haji pria dan wanita campur aduk saat di Masjidil Haram. (YouTube Umii Gillby)

Jemaah Haji Ilegal Diburu oleh Polisi di Arab Saudi Saat Hari Wukuf Arafah

Rombongan jemaah haji sudah mulai menuju Arafah.

Sebagaiamana diketahui bahwa Wukuf di Padang Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah itu merupakan puncak ritual ibadah haji di tanah suci dan menjadi salah satu rukun haji, yang menurut Rasulullah SAW.

Haji itu adalah Wukuf di Padang Arafah tanpa dengannya, haji tidak sah, sebagaimana sabdanya dalam hadis seperti tersebut di atas.

Namun ada pemandangan tak biasa di hari wukuf Arafah.

Di saat yang lain mulai menuju Arafah, tampak sejumlah jemaah haji ini diburu oleh polisi.

Alasannya adalah karena mereka merupakan jemaah haji ilegal.

Sebagaimana dilansir oleh Bangkapos.com dalam video di kanal YouTube Alman Mulyana pada 8 Juli 2022.

Dalam video tersebut, tampak kota Makkah ini dijaga super ketat oleh tentara dan juga polisi

"Suasananya seperti mau perang karena banyak tentara dan polisi yang berjaga," kata Alman Mulyana.

"Seperti inilah Kota Makkah, kalau tidak punya identitas jangan harap bisa jalan-jalan kesini, bisa-bisa ditangkap," terangnya lagi.

Tapi menurut Alman ada yang nekat hajian tanpa identitas.

Alman pun memperlihatkan jemaah haji ilegal yang nekat pergi ke arafah.

"Ini jemaah haji yang nekat pergi ke arafah bisa didenda10.000 riyal atau setara Rp 50 juta kalau ketahuan polisi," bebernya.

Tidak hanya didenda saja melainkan masuk penjara.

"Orang yang dengar suara mobil polisi langsung lari," bebernya.

Tampak dalam video Alman pun memperlihatkan polisi yang mulai mengejar para jemaah haji tersebut.

Alman menceritakan orang yang nekat pergi tanpa identitas banyak yang dari Yaman.

"Orang-orang ini naik ke gunung, menerobos pagar yang sudah dijaga oleh tentara," katanya.

"Kenapa bisa dijaga ketat? karena ini hajian akbar tidak setiap tahun, jumlah jemaah dibatasi dan bertepatan di hari Jumat," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Tak Disangka di balik Megahnya Masjidil Haram Arab Saudi, Ada Fakta Mengejutkan Baru Terungkap

Baca juga: Larangan di Masjidil Haram yang Sering Dilanggar, Termasuk Membawa Tas Besar dan Merokok

Baca juga: Jemaah Haji Kini Bisa Pakai Skuter Listrik saat Thawaf dan Sai di Masjidil Haram, Berapa Tarifnya?