Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan mengatakan, petugas pengamanan KAI Commuter menurunkan tiga orang laki-laki pengguna KRL relasi Angke-Bekasi Jabodetabek di Stasiun Manggarai karena kedapatan berbicara di dalam KRL, Senin (4/7/2022).
Ia menjelaskan, kejadian berawal sekitar pukul 11.15 WIB, saat petugas melakukan patroli di dalam KRL dari Stasiun Tanah Abang hingga Stasiun Sudirman, dan menemukan tiga orang tersebut sedang berbicara.
"Sesuai SOP, petugas menegur dan mengingatkan agar tidak berbicara selama dalam KRL kemudian petugas melanjutkan patrolinya," ujar Leza, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Selasa (5/7/2022) pagi.
Penumpang KRL tidak terima
Leza melanjutkan, beberapa menit kemudian petugas kembali menemukan ketiga orang tersebut masih berbicara dan kembali menegur.
"Ketiga orang tersebut tidak terima dan terjadi selisih paham," lanjutnya.
Kemudian, sesampainya di Stasiun Manggarai, petugas langsung menurunkan ketiga orang tersebut.
Atas kejadian tersebut, KAI Commuter memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna lain yang berada di dalam KRL.
"KAI Commuter mengimbau kepada seluruh pengguna KRL untuk tidak berbicara satu arah maupun dua arah melalui telepon ataupun secara langsung sepanjang perjalanan menggunakan KRL.
Tetap patuhi protokol kesehatan yang berlaku," tandasnya. (*)
Baca juga: Uji Coba KRL Solo-Jogja sampai Stasiun Palur, Intip Bocoran Harga Tiketnya
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Penjelasan KAI Commuter soal Viral Penumpang KRL Diturunkan Petugas karena Ngobrol