Tak hanya itu, wisatawan juga bisa menikmati bahan makanan dari sagu seperti papeda dan sagu lempeng.
Terdapat pula agrowiasta kopi di kabupaten Pegunungan Arfak.
Melalui pengembangan wisata, diharapkan tersedia perjalanan pendakian gunung melintasi hutan sembari menikmati berbagai macam flora dan fauna.
Baca juga: Bermain Air Sembari Menikmati Senja di Pantai Harlem, Surga Tersembunyi di Tanah Papua
Wisatawan nantinya juga akan disambut tarian suku Arfak yang menjadi ciri khas.
Ditambah lagi dengan pengalaman menginap di rumah kaki seribu, menikmati sajian minum kopi arabica, buah markisa dan makanan vegetarian dari Pegunungan Arfak.
Promosi agrowisata modern akan melibatkan penyajian informasi destinasi wisata dalam website dengan konten yang menarik
Dengan demikian, potensi wisata dapat diliat oleh masyarakat luas dan timbul minat untuk berkunjung.
Website juga akan dilengkapi dengan informasi destinasi, jadwal kunjungan, peta lokasi hingga tansportasi.
Terakhir, Nataniel turut berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan potensi wisata yang ada untuk kehidupan.
Baca juga: Jelajah Pulau Keakwa, Pesisir Indah di Papua yang Simpan Berbagai Peninggalan PD II
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal artikel pariwisata di Indonesia di sini.