TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah video menjadi viral di media sosial.
Video yang menjadi viral di media sosial ini merekam sapi digantung menggunakan crane saat proses bongkar muat di pelabuhan.
Aksi yang dianggap sadis ini langsung menjadi perbincangan warganet dan viral di media sosial.
Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, rekaman sapi digantung tersebut tersebar di sejumlah akun Instagram dan TikTok.
Baca juga: 6 Tempat Wisata Baru di Ciwidey Bandung, Kunjungi Jembatan Rengganis yang Viral di Media Sosial
Baca juga: Elon Musk Akui Punya Kembaran di China, Sosoknya Viral di Media Sosial
Pada awal video terlihat sejumlah sapi dipindahkan dari kapal ke sebuah truk.
Hal yang membuat geram warganet, proses bongkar muat dengan menarik sapi-sapi dengan tali yang terikat di bagian kepalanya.
Tali tersebut terhubung dengan crane.
Hal ini membuat sapi tergantung beberapa saat sebelum masuk ke truk.
Cara bongkar muat sapi ini dinilai tidak memperhatikan kesejahteraan hewan (animal welfare).
Hingga Sabtu (18/6/2022), video ini sudah ditonton ribuan kali oleh warganet.
Respons Kementan RI
Baca juga: Masinis Hentikan Kereta Api di Tengah Rel Hanya untuk Beli Yoghurt, Videonya Viral di Media Sosial
Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) memberikan responsnya terkait video yang viral.
Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan RI, Kuntoro Boga Andri, menyayangkan aktivitas bongkar muat tersebut.
Hal ini karena tidak sesuai Undang-undang (UU)Nomor 41 Tahun 2014 Tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan.
"Terkait dengan video viral mengenai bongkar muat atau loading pada sapi yang diduga terjadi di salah satu pelabuhan di Indonesia."
Baca tanpa iklan