TRIBUNTRAVEL.COM - Setiap orang yang ingin naik pesawat pasti sudah tidak kaget lagi dengan adanya antrean yang padat.

Antrean padat ini bisa terjadi karena beberapa faktor, satu di antaranya adalah kurangnya staf bandara.

Meski demikian, tentu penumpang pesawat harus bersabar antre menunggu giliran.

Tapi baru-baru ini ada penumpang nakal yang nekat berpura-pura lumpuh demi bisa melewati antrean bandara.

Kejadian itu berlangsung di Bandara Birmingham Inggris, di mana kurangnya staf bandara yang bertugas.

Baca juga: Pesawat Dialihkan ke Kota Lain karena Darurat Medis, sebabkan Penumpang Terjebak di Bandara 24 Jam

Sejauh ini, Bandara Birmingham telah mencacat jumlah peningkatan besar sebanyak 20% orang disabilitas yang meminta bantuan di bandara.

Adanya lonjakan ini berarti pihak bandara harus membeli lebih banyak kursi roda dan mengalokasikan banyak staf untuk membantu mendorong mereka.

Tentu saja adanya penumpang yang pura-pura lumpuh ini sangat mengganggu penumpang lain yang benar-benar sakit.

Pimpinan industri penerbangan yang marah dengan insiden ini mengatakan bahwa seharusnya ada tempat khusus yang disediakan di 'neraka' untuk orang-orang yang pura-pura lumpuh.

"Seharusnya ada tempat khusus yang disediakan di neraka untuk orang-orang yang berpura-pura cacat."

Menurut laporan Daily Star, penumpang penyandang disabilitas memang bisa melewati antrean keamanan bandara.

Mereka dapat menggunakan jalur cepat dan mendapatkan bantuan melalui imigrasi, bea cukai, dan pengambilan bagasi.

Akan tetapi dengan adanya lonjakan penumpang yang pura-pura lumpuh di bandara itu menyebabkan ratusan penerbangan ditunda atau dibatalkan dalam sepekan terakhir.

Baca juga: Update Kondisi Pesawat Antonov AN-225, Puing-puingnya Dikeluarkan dari Bandara Ukraina

Trik Penumpang Melewati Antrean Bandara dengan Cepat

Meskipun ada penumpang yang pura-pura lumpuh agar melewati antrean bandara, ternyata masih ada pula sejumlah penumpang yang tetap ingin antre dengan cara unik.

Cara ini dilakukan agar bisa melewati antrean bandara dengan cepat.

Salah satunya dengan menambahkan saku ke jaket dan mengisinya dengan pakaian.

Trik ini dilakukan untuk menghindari 'membawa koper' ke antrean atau menurunkan tas yang membuatnya semakin lama.

Trik-trik ini memang kerap dilakukan pelancong untuk bisa melewati bandara tanpa bagasi terdaftar, dan staf maskapai pun tidak keberatan.

Trik lain juga dilakukan oleh Lee Cimino, dari Stoke-on-Trent.

Mereka yang mencoba peretasan perjalanan, mengatakan: “Saya bisa membawa semua yang saya butuhkan di mantel, termasuk pakaian dalam, pakaian, dan perlengkapan mandi."

“Tidak ada reaksi dari check-in, melalui keamanan, hingga naik ke pesawat.”

Menanggapi hal ini, maskapai penerbangan Ryanair merilis kalimat: "Pelanggan mungkin terlihat seperti Michelin Man."

Kepala MoneySavingExpert.com, Martin Lewis pun mendukung gagasan itu.

Baca juga: Viral Mobil Berdebu Terparkir di Bandara, Sempat Dikira Milik Korban Pesawat MH370

Dia berkata: "Mantel seperti ini bisa muat sama dengan koper, dan tidak melanggar aturan."

Pelancong yang putus asa bahkan mengirim barang bawaan mereka ke hotel mereka di luar negeri untuk menghindari kekacauan check-in bandara.

Paul Stewart, dari layanan kurir anggaran MyBaggage, mengatakan: "Pencarian online untuk bagasi berada pada titik tertinggi sepanjang masa."

"Menggunakan perusahaan pengiriman bagasi menghindari antrean di tengah kekurangan staf di bandara Inggris."

Pengguna MyBaggage dengan akun Debra Burrows menulis dalam ulasan TrustPilot: "Luar biasa! Tas saya diambil pada hari Kamis dan dikirim ke Prancis pada hari Senin. Terima kasih." (TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)

Kumpulan artikel insiden penerbangan

Baca juga: Video Diduga Ridwan Kamil & Keluarga di Bandara Qatar Terekam Warganet, Terlihat Berjalan Tertunduk

Baca juga: Viral Video Diduga Ridwan Kamil dan Keluarga Tiba di Bandara Qatar, Terlihat Berjalan Menunduk