Untuk dua pesawat tersebut, sekali penerbangan atau langsung ke Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blangbintang, tanpa transit.
Kecuali itu, ada juga dengan harga Rp 2.856.600 untuk penerbangan menggunakan pesawat Lion Air plus Wings Air (transit Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara.
Hingga 3 Mei mendatang, harga tiket pesawat CGK - BTJ tampak fluktuatif dengan pergeseran yang tidak signifikan.
Pada 4 Mei terlihat turun menjadi Rp 1.693.400 untuk Batik Air dan Rp 2.121.900 untuk Garuda Indonesia.
Namun, harga ini sewaktu-waktu bisa berubah melalui layanan tiket online seperti Traveloka atau situs dan aplikasi lainnya.
Saat dihubungi Serambi, Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, terkait mahalnya tiket pesawat Batik Air dari Jakarta tujuan Banda Aceh pada Kamis (28/4/2022) pagi belum mendapatkan tanggapan.
Baca juga: Detik-detik Pilot Rusia Keluar dari Pesawat Tempur Sebelum Ditembak Jatuh Ukraina
Gubernur Surati Maskapai hingga Presiden
Menyikapi lonjakan harga tiket pesawat dari dan ke Aceh terutama menjelang Idul Fitri 1443 H, Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT, sudah melakukan beberapa langkah penting dan strategis.
Satu di antaranya menyurati beberapa maskapai penerbangan hingga langsung ke Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
Juru Bicara (Jubir) Pemerintah Aceh, Muhammad MTA, Kamis (28/4/2022), mengatakan, dari penelusuran yang dilakukan, tingginya harga tiket pesawat itu disebabkan oleh hukum pasar yang melibatkan kemampuan demand dan supply.
Seat pesawat terbatas di tengah permintaan yang meningkat memang membuat harga tiket melonjak.
Selain itu, maskapai juga masih beroperasi seperti kala tingginya kasus Covid-19, padahal perjalanan orang sudah dilonggarkan oleh pemerintah.
Terkait situasi itu, lanjut MTA, Gubernur Aceh Ir H Nova Iriansyah MT sudah melakukan sejumlah langkah penting, sebagai upaya menemukan solusi dari kondisi tersebut.
Pada 11 April 2022, Gubernur menyurati Presiden Jokowi yang berisi permohonan agar Garuda Indonesia kembali melayani penerbangan dari dan ke Banda Aceh-Medan.
Selanjutnya, pada 14 April 2022, Gubernur juga menyurati Air Asia untuk membuka kembali penerbangan dari dan ke Banda Aceh-Medan.
Baca tanpa iklan