Dan lokasinya ini tak jauh dari rumah Rob.
Saat membuka bungkusan McDonalds itu, Rob dibuat terkejut dengan aromanya.
"Tidak ada bau (menyengat/busuk) dan anehnya tidak ada jejak tikus," kata Rob.
"Itu adalah penemuan yang aneh sehingga saya pikir itu layak untuk dibagikan."
Komentator lain pada gambar tersebut menyarankan bahwa temuan itu mungkin berharga bagi seorang kolektor: "Bung, jual untuk membayar renovasi," tulis seorang pengguna Reddit.
Komentator lain berkata: "Wow, itu ledakan dari masa lalu saya."
Baca juga: Viral Video McDonalds Ganti Kursi dengan Sepeda Stasioner, Pelanggan Bisa Makan Sambil Bakar Kalori
Baca juga: Kisah Mantan Pramugari yang Kecanduan McDonalds, Kini Sukses Turunkan Berat Badan hingga 30 Kg
Kenapa Kentang Goreng McDonalds Bikin Nagih? Ini Alasannya
Meski sudah sering memakannya, mengapa rasa kentang goreng McDonalds selalu membuat ketagihan?
Rahasia di balik rasa kentang goreng McDonalds yang adiktif ternyata bukan karena garamnya, lapor rd.com.
Semuanya dimulai pada 1950-an ketika perusahaan shortening yang memberi minyak sayur McDonalds tidak mampu membeli peralatan yang dibutuhkan untuk menghidrogenasi minyak, yang akan memperpanjang umur simpannya.
Jadi pemasok memberi campuran minyak dan lemak sapi sebagai gantinya, menurut NPR.
Seiring waktu, McDonalds dan restoran cepat saji lainnya menjadikan lemak sapi sebagai bagian dari rasa goreng khas mereka.
Namun pada 1980-an, restoran cepat saji mengeluarkan bahan tersebut ketika pendukung kesehatan mengkritik seberapa banyak lemak jenuh "jahat" yang ditambahkannya.
McDonalds ingin mempertahankan rasa dagingnya yang khas tetapi tanpa lemak sapi itu sendiri, jadi muncullah sebuah solusi.
Sekarang rantai makanan cepat saji itu menambahkan “rasa daging sapi alami” ke dalam minyak sayurnya untuk memberikan rasa daging yang tak tertahankan pada kentang gorengnya.
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)
Baca juga: Sebagian Restoran McDonalds Malaysia Hapus Kentang Goreng dari Daftar Menu, Kenapa?
Baca juga: Buntut Debat Harga Kentang Goreng, Karyawan McDonalds di AS Ditembak Pelanggan Drive-Thru
Baca tanpa iklan