Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ramadhan 2022

Sajian Gultik Blok M yang Legendaris, Kuliner Nikmat untuk Berbuka Puasa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gulai Tikungan alias Gultik di kawasan Bulungan, Blok M, Jakarta Selatan.

TRIBUNTRAVEL.COM - Gulai tikungan atau yang sering disebut gultik tentu sudah tak asing lagi bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya.

Kuliner malam ini begitu legendaris hingga menjadi ciri khas tersendiri di kawasan Blok M.

Bahkan, rata-rata penjual gultik di kawasan Blok M sudah berjualana selama puluhan tahun.

Mereka konsisten dan tetap eksis menjajakan gultik di sepanjang Jalan Bulungan, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.

Baca juga: Sedang Diet saat Ramadhan, Coba Hadirkan Resep Salad Sayur untuk Menu Takjil Buka Puasa

Memang ada cukup banyak penjual gultik di kawasan tersebut.

Namun tak perlu khawatir, sebab rasa dan harga yang ditawarkan masing-masing pedagang tak jauh berbeda.

Kuliner Gultik Kolong, Jakarta (Warta Kota)

Baca juga: Kuliner Unik di Jogja: Sate Sapi dengan Ukuran Jumbo, Harganya Seporsi Rp 20 Ribuan

Penggemar gultik memang datang dari berbagai kalangan, tak terkecuali para anak muda di Jakarta.

Umumnya, mereka menyantap gultik di tengah malam selepas nongkrong ataupun ngopi.

Tak heran jika kawasan di sepanjang Jalan Bulungan hampir tak pernah sepi pembeli setiap malamnya.

Cita rasa gultik sekilas memang mirip seperti tongseng.

Namun, gultik tidak disertai dengan aneka sayuran seperti kol dan tomat layaknya tongseng.

Baca juga: 9 Kuliner Khas Ramadhan dari Berbagai Daerah, Icip Kelezatan Barongko yang Legendaris

Satu di antara penjual Gultik di Blok M (TribunJakarta/ Anisa Kurniasih)

Untuk penyajiannya, gultik biasanya dihidangkan bersama nasi hangat dan kerupuk.

Selian itu, para pengunjung juga bisa menambahkan aneka sate seperti sate usus, sate telur dan masih banyak lagi.

Baca juga: Ngabuburit Sambil Berburu Kuliner di Purwokerto, Harus Coba Kraca yang Cuma Ada saat Ramadhan

Seporsi gultik dijual dengan harga kisaran Rp 10.000 per piring.

Takaran per porsinya memang tak terlalu banyak, namun cita rasa gultik yang lezat membuat pembeli ketagihan.

Halaman
12