Bagaimana tidak, tempat wisata di Singapura ini mengajak pengunjung membuat parfum sesuai dengan tipe kepribadian.

Karena sesuai kepribadian, tentu setiap parfum yang dibuat tidak pernah sama.

Scentopia merupakan tempat pembuatan parfum pertama di Singapura, di mana pengunjung bisa membuat sendiri sesuai dengan kepribadian.

Jelajah Flower Dome di Garden by the Bay

Flower Dome merupakan rumah kaca terbesar di dunia yang tercatat dalam Guinness World Record 2015.

Ada ribuan tanaman eksotis dari lima benua di dunia yang bisa kamu temukan di Flower Dome.

Menariknya setiap sudut dari Flower Dome Singapura memiliki tema yang berbeda.

Di antaranya Taman Mediterania, Taman California, kebun zaitun, Taman Amerika Selatan, Taman Afrika Selatan, Taman Australia, Taman Sukulen dam baobab.

Ya, pohon baobab yang biasanya ada di Madagaskar, bisa kamu temukan di Flower Dome Singapura.

Check in di Oasia Resort Sentosa

6,8 km dari Gardens By The Bay East, Oasia Resort Sentosa by Far East Hospitality adalah tempat yang sempurna untuk bersantai.

Ada banyak fasilitas yang ditawarkan kepada tamu.

Dari wifi gratis, parkir gratis, AC, layanan linen, hingga tirai anti tembus pandang.

Kamar-kamar di Oasia Resort Sentosa by Far East Hospitality menawarkan lebih dari satu opsi tata letak, termasuk kamar yang memiliki ruang tamu terpisah.

Kamar-kamar tertentu memiliki TV kabel untuk menghibur para tamu.

Tes PCR

Jangan lupa melakukan tes PCR sebagai syarat untuk bisa pulang ke Indonesia.

Makan Malam di Candlenut

Candlenut terkenal dengan tempatnya luas dan pilihan kulinernya yang beragam.

Restoran peranakan berbintang Michelin pertama di dunia ini memadukan kuliner tradisional dan modern.

Itinerary Singapura 4 hari 3 malam - Hari Ketiga

Tur Vespa Sidecar di Kampung Glam

Ingin keliling Singapura dengan cara yang unik?

Tak perlu naik MRT, bus, atau sepeda.

Kamu bisa keliling Singapura naik Vespa Sidecar.

Ya, tur naik Vespa Sidecar ini menjadi satu cara unik mengenalkan Singapura dari sisi yang berbeda.

Sembari naik Vespa Sidecar, kamu bisa menjelajah sejumlah spot wisata di Singapura.

Ada beragam pilihan warna vespa yang bisa kamu coba.

Dari warna merah, putih hingga kuning.

Meski vespa lama, namun masih terjaga dengan baik.

Ada 4 rute wisata ikonik yang bisa kamu pilih.

Joo Chiat & Katong, Kampong Gelam & Civic Distrik, Tiong Bahru atau Singapura secara garis besar.

Makan Siang di Malayan Council

Bingung mencari restoran halal di Singapura?

Coba mampir ke Malayan Council.

Malayan Council merupakan satu restoran halal terbaik di Singapura.

Selain menawarkan kuliner halal, Malayan Council juga menyajikan makanan dalam porsi besar.

Cocok buat kamu yang datang bersama keluarga.

Pilihan kuliner di Malayan Council beragam.

Dari malayan wings, angus ripeye masak merah, salmon ravioli, malayan lobster mantao, asam pedas fish & chips, Bandung lychee, durian serawak creme brulee, hingga durian pengat cake.

Mengunjungi Katong/Jo Chiat dan Tiong Bahru

Katong merupakan rumah bagi budaya peranakan di Singapura.

Sementara itu, Tiong Bahru merupakan kawasan perumahan tertua di Singapura.

Makan Malam di Spago Dining Room by Wolfgang Puck

Berlokasi di Marina Bay Sands Singapure, Spago Dining Room by Wolfgang Puck menjadi restoran Spago pertama di Asia.

Spago Dining Room by Wolfgang Puck terkenal dengan kulinernya yang unik dan lezat.

Sebut saja chicken laksa spring roll, big eye tuna tartare cones, burrata with confit kumquats, warm eggplant salad, dan masih banyak lagi.

Itinerary Singapura 4 hari 3 malam - Hari Keempat

Belanja di Orchad Road

Orchad Road dikenal sebagai surganya ritel dan kuliner.

Ada banyak oleh-oleh yang bisa kamu beli di Orchad Road.

Makan Siang di Burger & Lobster

Setelah meletakkan bagasi di Changi Airport, kamu bisa mengunjungi Jewel

Di sana kamu bisa makan siang di Burger & Lobster.

Lobster di sini terkenal segar, tidak amis dan juga besar.

Rotinya juga empuk.

Selain lobster, burgernya juga tak boleh dilewatkan.

Daging sapi Nebraskanya bikin meleleh di mulut.

Keberangkatan dari Bandara Changi menuju Jakarta

Jangan lupa membawa paspor, hasil tes PCR, dan sertifikat vaksin.

Ambar Purwaningrum/TribunTravel