Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ingin Mencoba Sensasi Menikah di Kereta? Chichibu Railway Bisa Kabulkan Impianmu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SL PALEO EXPRESS Wedding, paket pernikahan di kereta yang unik

Tidur di tempat kerja dianggap sebagai tanda dedikasi terhadap pekerjaan seseorang.

Ini berarti bahwa orang tersebut begadang untuk melakukan pekerjaan atau bekerja sampai kelelahan total.

Itu tidak hanya bisa dimaafkan tetapi juga dihargai.

5. Di Jepang, kamu akan menemukan mesin penjual otomatis yang menjual segalanya

Mesin penjual otomatis di Jepang (Daniel Tseng /Unsplash)

Kamu mungkin pernah menggunakan mesin penjual otomatis yang menjual keripik, makanan ringan, atau minuman, tetapi pernahkah kamu menemukan mesin penjual otomatis yang menjual pakaian dalam baru, topeng, pizza, karangan bunga, dan banyak lagi?

Nah, di Jepang, kamu bisa menemukannya.

6. Meja Kotatsu adalah meja berpemanas eklektik dan kombinasi selimut untuk membantu bertahan dari hawa dingin Jepang dengan cara yang hemat energi

Meja Kotatsu (Marieve 瑞香 Inoue)

Sebagian besar rumah Jepang tidak memiliki sistem pemanas sentral atau dinding berinsulasi.

Tetapi karena cuaca di musim dingin menjadi terlalu dingin, orang Jepang telah menemukan ide-ide hemat energi yang brilian untuk bertahan dari dinginnya cuaca.

“Meja Kotatsu” menyediakan meja dan selimut berpemanas listrik yang siap menghangatkan tubuh selama musim dingin.

7. Di Jepang, kamu akan terkesima saat menemukan seni padi menakjubkan

Pengunjung melihat sawah Star Wars dengan karakter film, BB8 (kiri), C-3PO (C) dan R2-D2 (kanan) di desa Inakadate di prefektur Aomori (TOSHIFUMI KITAMURA / AFP)

Berasal dari kota Inakadate di Aomori, ilustrasi sawah adalah pertunjukan seni alami yang dilakukan di sawah antara bulan Juni dan Oktober.

Tren ini pertama kali dimulai sebagai kampanye promosi untuk merek beras, yang kemudian diadopsi oleh banyak kota lain di Jepang.

Ilustrasi padi ini dibuat dengan menanam padi dengan warna berbeda secara manual untuk membentuk gambar yang indah jika dilihat dari ketinggian.

8. Kafe dan restoran anime cukup populer di kalangan orang Jepang

Akihabara, satu kawasan di Tokyo yang dipenuhi cafe anime (Ajay Suresh from New York, NY, USA, CC BY 2.0 , via Wikimedia Commons)

Orang Jepang menyukai anime dan manga.

Kamu dapat menemukan Pokemon, Hello Kitty, Sailor Moon, One Piece, Doraemon, dan kafe karakter anime lainnya di seluruh Jepang.

Kafe-kafe ini menawarkan kue, minuman, panekuk, es krim, dan kelezatan lain yang dirancang dengan meniru warna dan gaya karakter anime.

9. Hidangan Otoshi atau makanan pembuka di restoran dan tidak dikenakan biaya

Hidangan Otoshi atau makanan pembuka di restoran (Flickr/Sun Taro)

Jika pernah makan di sebuah restoran di Jepang, kamu akan disuguhi dengan “ hidangan otoshi ”.

Ini adalah makanan pembuka sebelum makan utama disajikan dan tidak dikenakan biaya.

Makanan pembuka ini bisa apa saja mulai dari acar sayuran, cumi-cumi hingga ikan bakar.

10. Yuru-kyara atau maskot Jepang yang lucu dapat ditemukan di seluruh negeri

Yuru-kyara atau maskot Jepang yang lucu (Wing2292, CC BY-SA 4.0 , via Wikimedia Commons)

“ Yuru-kyara ” adalah maskot lucu Jepang yang digunakan untuk mempromosikan tempat wisata, daerah, dan kota.

Yuru-kyara dapat ditemukan di dekat tujuan wisata atau industri besar.

Yang paling terkenal adalah Domo-Kun dan Kuma Mom dari Prefektur Kumamoto.

11. Ashi-yu , atau pemandian kaki gratis, disediakan di tempat umum untuk merilekskan kaki

Ashi-yu , atau pemandian kaki gratis (Flickr/emi moriya)

Di Jepang, bukan hal yang aneh untuk menemukan pemandian kaki umum gratis, yang dikenal sebagai “ ashi-yu ,” diisi dengan air panas alami untuk mengistirahatkan kaki yang lelah atau untuk menghangatkan kaki yang dingin.

Yang perlu kamu lakukan adalah melepas alas kaki, berendam, dan bersantai.

Ingatlah bahwa tempat pemandian kaki ini tidak memiliki handuk, jadi harus membawanya sendiri.

12. Angkutan umum super tepat waktu di mana otoritas kereta api meminta maaf kepada penumpang jika kereta terlambat bahkan satu menit

Ilustrasi suasana kereta api Tokyo (moritzklassen /Pixabay)

Orang Jepang sangat mementingkan ketepatan waktu.

Hal ini memberikan banyak tekanan pada angkutan umum untuk selalu tepat waktu dan tidak pernah membuat orang terlambat.

Pihak berwenang secara pribadi akan meminta maaf kepada penumpang jika kereta terlambat bahkan satu menit.

Ambar/TribunTravel