Dia mengatakan, upaya sedang dilakukan untuk membawa orang Rusia yang terdampar ke penerbangan ke Moskow dengan maskapai Timur Tengah.
Pihaknya juga sedang mengatur penerbangan repatriasi.
"Sebuah proposal sedang dipertimbangkan untuk memungkinkan penggunaan cryptocurrency untuk pembayaran di hotel, penerbangan, dan bisnis lain di Phuket," katanya.
Tercatat lebih dari 27.000 turis asal Rusia terjebak di berbagai negara Uni Eropa.
Hal ini terjadi karena Uni Eropa menutup wilayah udara untuk maskapai penerbangan Rusia.
Baca juga: 144 WNI Berhasil Dipulangkan ke Indonesia dari Ukraina
Baca juga: Gadis Ukraina Viral setelah Unggah Video Keseharian saat Mengungsi di Bungker Bawah Tanah
Melansir laman India Today, Senin (7/3/2022), agen perjalanan berebut untuk menemukan rute alternatif bagi klien mereka.
Sebab, banyak maskapai terpaksa harus membatalkan penerbangan.
Negara-negara mulai menutup wilayah udara untuk maskapai Rusia tak lama setelah Moskow menginvasi Ukraina.
(TribunTravel.com/Sinta)
Baca tanpa iklan