Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Rekomendasi Wisata

Itinerary 3 hari 2 Malam di Mandalika, Jelajah Keindahan Pantai Tanjung Aan yang Eksotis

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bukit Seger di kawasan Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

- Pantai Kuta Mandalika

Pantai Kuta Mandalika (Instagram/ @pantaikutamandalika)

Puas menjelajah Pantai dan Bukit Seger, waktunya melipir sejenak ke Pantai Kuta Mandalika.

Sesuai namanya, pantai ini berlokasi di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Berjarak hanya 3,4 Km dari Sirkuit Mandalika, Pantai Kuta Mandalika menjadi wisata pantai yang cukup populer.

Tak hanya punya pesona pemandangan laut yang eksotis, Pantai Kuta Mandalika juga menawarkan aktivitas watersport.

Dikenal memiliki ombakn yang cantik, seringkali jadi spot surfing favorit para wisatawan.

Baca juga: 6 Tempat Makan Malam Dekat Sirkuit Mandalika, Bisa Dikunjungi Saat Nonton MotoGP 2022

- Makan Malam di Waroeng Murah Meriah

Tak jauh dari Pantai Kuta Mandalika, kamu bisa menyantap kuliner malam di Waroeng Murah Meriah.

Waroeng Murah Meriah tekenal menyajikan hidangan ala rumahan serta punya beragam pilihan menu yan variatif.

Mulai dari aneka olahan seafood, beragam masakan khas Lombok, olahan sayuran, hingga western food.

Sesuai namanya, harga makanan di Waroeng Murah Meriah juga cukup terjangkau yakni mulai Rp 25 ribuan saja.

Adapun untuk lokasinya berada di Kuta, Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Itineray 3 Hari 2 Malam Di Mandalika Hari Ketiga

- Desa Sade

Desa Sade (TRIBUNTRAVEL.COM/SRI JULIATI)

Setelah puas dua hari menjelajah pantai, waktunya untuk eksplorasi wisata budaya dekat Sirkuit Mandalika.

Wisata budaya pertama yang bisa kamu tuju adalah Desa Sade yang berlokasi di Rembitan, Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Desa Sade merupakan desa adat yang masih dihuni oleh masyarakat asli Lombok yakni Suku Sasak.

Di Desa Sade kamu akan melihat rumah-rumah ada dengan berbagai tipe seperti Bale Bontar, Bale Kodong, dan Bale Tani.

Rumah-rumah tersebut masih dibangun dengan gaya tradisional yaitu dari bambu dan beratapkan rumput alang-alang.

- Masjid Kuno Rembitan

Selain desa adat, di Mandalika juga ada bangunan bersejarah lainnya yaitu Masjid Kuno Rembitan.

Sama seperti namanya, bangunan masjid ini berada di Rembitan, Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Konon, Masjid Kuno Rembitan merupakan saksi sejarah penyebaran agama islam di sekitar Mandalika.

Bangunannya juga terbilang masih unik dan tradisional karena masih dipertahankan keasliannya.

Bangunan dibuat menggunakan kayu dan bambu sebagai dinding. Untuk lantai, pembuatannya menggunakan tanah yang dipadatkan

- Desa Ende

Tak jauh dari Masjid Kuno Rembitan, ada satu lagi wisata budaya yaitu Desa Ende.

Lokasinya berada di Jalan Sawe-Batu Riti nomor dua, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Sama seperti di Desa Sasak, kamu akan dimanjakan dengan pemandangan rumah-rumah adat khas Suku Sasak yang masih dijaga keasliannya.

Mayoritas masyarakat Desa Ende merupakan pekerja ladang, sedangkan beberapa dia antaranya ada yang bertenun serta membuat kerajinan tangan.

Jadi saat liburan ke sini, jangan lupa sekalian memborong oleh-oleh khas Desa Ende ya.

(TribunTravel/Zed)

Baca selengkapnya soal Mandalika di sini.