Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Temukan Hasil Tes Covid-19 Palsu, Phuket Akan Perketat Kebijakan untuk Turis Asing

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Phuket, Thailand

TRIBUNTRAVEL.COM - Phuket, Thailand meminta Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (CCSA) untuk meningkatkan langkah penyaringan Covid-19 bagi turis asing.

Hal ini dilakukan seiring bertambahnya jumlah turis asing yang dinyatakan positif Covid-19 pada saat kedatangan di Thailand.

Bahkan sebagian besar turis asing yang tiba di Thailand ditemukan membawa hasil negatif palsu Tes Covid-19 pra-keberangkatan.

Hasil pengujian yang tidak akurat itu akan terdeteksi setelah turis asing tiba di Thailand.

Kabar tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Phuket, Pichet Panapong selama telekonferensi antara organisasi pengendalian Covid-19 Phuket dan pusat operasi CCSA, Kamis (3/2/2022).

Baca juga: Thailand Kembali Lanjutkan Program Bebas Karantina: Simak 8 Tempat di Bangkok yang Wajib Dikunjungi

Phuket, Thailand (Unsplash/ Marcin Kali?ski)

Panapong mengatakan jika meningkatnya jumlah Covid-19 pada turis yang datang, kemungkinan menjadi beban provinsi dalam mengatur rumah sakit dan hotel untuk isolasi.

Jumlah ini diprakirakan akan terus meningkat, mengingat banyak wisatawan yang mendaftar untuk memasuki pulau resor di bawah skema Test & Go bebas karantina pemerintah yang dilanjutkan pada Selasa (1/2/2022).

"Hasil tes RT-PCR Covid-19 palsu diduga ada hubungannya dengan peningkatan tajam jumlah tes positif pasca kedatangan di kalangan wisatawan," katanya.

Tak hanya itu, ada pula turis asing lain yang malah menggunakan hasil rapid test antigen.

Padahal syarat kedatangan sebenarnya harus menunjukkan hasil tes RT-PCR sebelum terbang ke Thailand.

"Masalah ini adalah sesuatu yang berada di luar kewenangan Phuket untuk ditangani dan bantuan diperlukan dari pusat operasi CCSA," lanjutnya.

"Phuket juga ingin Otoritas Penerbangan Sipil Thailand untuk memperingatkan maskapai yang membawa turis asing ke Thailand tentang perlunya mereka memverifikasi dokumen RT-PCR penumpang sebelum keberangkatan," katanya.

Diwartakan Bangkok Post, saat ini Phuket sedang bekerja keras untuk memastikan area pengujian di bandara tidak sesak pengunjung, terutama ketika banyak pelancong yang harus berlama-lama di bandara karena alasan delay penerbangan.

Baca juga: Wisata Maya Bay yang Populer di Thailand Dibuka Kembali per Januari 2022

Pantai Nai Yang, Phuket, Thailand. (Dok. The Slate Phuket)

Baca juga: 8 Kuliner Ekstrem di Thailand, dari Ulat Sutera Goreng hingga Udang Menari

Bandara di Thailand saat ini menangani sekira 3.000 tes RT-PCR per hari, sementara kapasitasnya dapat dimaksimalkan hingga 10.000 per hari jika diperlukan.

Menurut laporan, tingkat infeksi sekira 3% setelah tes pertama dilakukan pada pelancong yang tiba di bandara.

Halaman
12