TRIBUNTRAVEL.COM - Thailand telah kembali membuka perbatasannya untuk turis asing.
Turis asing yang ingin masuk ke Thailand diharuskan untuk mengikuti sejumlah program.
Program pertama, ada skema entri Tes & Go.
Dilansir dari thethaiger, program Tes & Go kembali dibuka dengan aturan terbaru.
Baca juga: Heboh Turis Inggris Dikagetkan Biawak Dalam Toilet Saat Liburan di Thailand
Baca juga: Thailand Kembali Lanjutkan Program Bebas Karantina: Simak 8 Tempat di Bangkok yang Wajib Dikunjungi
Di mana pelancong yang mendaftar dengan program Tes & Go diharuskan melakukan 3 tes PCR.
Tes pertama perlu dilakukan 72 jam sebelum keberangkatan dari negara asal.
Tes kedua dilakukan pada saat kedatangan.
Dan tes ketiga pada hari ke-5.
Selain tes PCR, pelancong juga harus mengajukan permohonan terlebih dahulu di kedutaan atau konsulat Thailand terdekat.
Semua pelancong harus mendaftar untuk Thailand Pass, yang memerlukan bukti pemesanan berbayar di hotel AQ atau SHA Extra+ untuk hari 1 dan 5, termasuk tes PCR prabayar pada kedua hari tersebut.
Pelancong juga harus mengunggah bukti telah divaksinasi lengkap dengan vaksin yang dapat diterima setidaknya 14 hari sebelum masuk (AstraZeneca, Pfizer, Moderna, Sinovac, Sinopharm, Johnson & Johnson, Sputnik, Covaxin).
Perlindungan asuransi kesehatan minimal US$50.000 juga diperlukan.
Baca juga: Wisata Maya Bay yang Populer di Thailand Dibuka Kembali per Januari 2022
Baca juga: 8 Kuliner Ekstrem di Thailand, dari Ulat Sutera Goreng hingga Udang Menari
Pelancong yang sudah sembuh dari Covid-19 bisa masuk asalkan memiliki surat keterangan sembuh dan bukti 1 dosis vaksin Covid-19.
Selain Test & Go, skema Sandbox masih berjalan di Phuket, Krabi, Phang Nga, dan Surat Thani (Koh Samui, Koh Phang Nga, Koh Tao), dan mulai bulan ini akan diperluas ke Chon Buri (Bang Lamung, Pattaya, Si Racha, Si Chang, Na Jomtien dan Bang Saray) dan Trat (Koh Chang).
Thailand Pass juga diperlukan untuk Sandbox, dengan kriteria yang sama dengan Test & Go.
Baca juga: Mulai 1 Februari, Thailand Buka Kembali Perjalanan Bebas Karantina Bagi Turis Asing