TRIBUNTRAVEL.COM - Aksi nekat dan berbahaya masih saja terjadi dalam dunia penerbangan.

Seperti yang baru-baru ini terjadi, seorang penumpang nekat membobol ruang kokpit pesawat di sebuah bandara Honduras, Amerika Tengah.

Seorang pria yang belum diidentifikasi namanya memasuki ruang kokpit pesawat American Airlines dan merusak kontrol penerbangan.

Setelah ketahuan aksinya, pria itu mencoba melarikan diri dengan keluar melalui jendela pesawat, menurut laporan ABC News.

Baca juga: Tiket Pesawat Murah Jakarta-Solo untuk Imlek 2020, Naik Citilink Mulai Rp 516 Ribuan

Awak kabin langsung turun tangan untuk menangkap pria itu dan beruntungnya ia berhasil ditangkap oleh pihak berwenang.

Rekaman video yang viral itu menunjukkan pria tersebut memakai topi saat beraksi dan keluar dari jendela kokpit pesawat.

Anggota kru pesawat dengan pakaian warna warni terlihat berkumpul di bawah pesawat dan berteriak sampai terdengar dalam video.

Insiden itu terjadi ketika pesawat sedang boarding untuk penerbangan yang akan lepas landas dari bandara di Honduras ke bandara Miami di Florida, dilaporkan Express.

Pesawat Boeing 737-800 yang dirusak itu dilaporkan membawa 121 penumpang dan enam awak kabin, mendarat di Bandara Internasional Ramon Villeda Morales di San Pedro, sekira 155 mil jauhnya dari ibu kota Honduras, Tegucigalpa.

Namun, menurut ABC News, belum ada laporan langsung mengenai korban luka.

American Airlines mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Selama boarding American Airlines penerbangan 488 dengan layanan dari San Pedro Sula, Honduras (SAP) ke Miami (MIA), seorang penumpang memasuki dek penerbangan terbuka dan menyebabkan kerusakan pada pesawat."

"Anggota kru turun tangan dan orang tersebut akhirnya ditangkap oleh penegak hukum setempat."

Baca juga: Viral Video Polisi Selamatkan Pilot Pesawat yang Menabrak Rel Beberapa Detik Sebelum Kereta Lewat

Baca juga: Tiket Pesawat Murah ke Jogja untuk Tahun Baru Imlek 2022, Terbang dari Jakarta Mulai Rp 400 Ribuan

Tonton juga:

"Sebuah pesawat pengganti sedang dalam perjalanan ke Honduras dan penerbangan dijadwalkan kembali berangkat pada 21:30 waktu setempat."

"Kami memuji anggota kru kami yang luar biasa atas profesionalisme mereka dalam menangani situasi yang sulit."