Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Viral Video Jembatan Perahu di Karawang Tarifnya Cuma Rp 2 Ribu, Bisa Hasilkan Rp 20 Juta Sehari

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah jembatan penyeberangan yang dibangun Haji Endang dengan cara menempatkan perahu berjajar di atas Sungai Citarum di Dusun Rumambe 1, Desa Anggadita, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Karena niat awalnya adalah untuk menolong warga.

Sejak dibangun hingga saat ini, warga yang menyeberang jembatan diminta membayar Rp 2 ribu.

Tarifnya tak pernah naik.

Namun Haji Endang tak mematok.

Kadang ada warga sekitar yang hanya membayar Rp 1 ribu.

Bahkan tak membayar pun tak masalah jika mereka tak membawa uang.

Dalam sehari, tak kurang dari 10 ribu pengendara sepeda motor melintasi jembatan tersebut.

Sehingga jika ditotal, jembatan tersebut menghasilkan omzet Rp 20 juta per hari.

"Pendapatannya tak kurang Rp 20 juta per hari," katanya.

Namun, Haji Endang biasanya mengeluarkan Rp 8 juta untuk biaya operasional mulai dari perawatan, penerangan, hingga upah.

Jembatan milik Haji Endang ternyata pernah karam pada 2014.

Hingga akhirnya Haji Endang menggunakan besi alias perahu pnton untuk mengganti perayu kayu.

Ia merogoh kocek sampai Rp 5 miliar untuk pembuatan jembatan tersebut.

Sejak dibangun, banyak warga berjualan di sepanjang jembatan.

Kini Haji Endang memiliki 40 karyawan yang merupakan warga sekitar sebagai pekerjanya.

Halaman
123