Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Lockdown di Auckland Selandia Baru Akan Diakhiri Akhir November 2021

Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Auckland, Selandia Baru

TRIBUNTRAVEL.COM - Selandia Baru tak lama lagi akan mengakhiri masa lockdown di kota terbesarnya, Auckland.

Kemungkinan lockdown di Auckland akan diakhiri akhir November 2021.

Sebelumnya, Auckland telah dilockdown selama hampir 3 bulan karena sebaran Covid-19 varian delta.

Ini adalah varian yang dikenal dengan tingkat penularan tinggi.

Varian delta telah menyebar di Selandia Baru hingga mencapai lebih dari 4.500 kasus.

Baca juga: Penumpang Ini Lewatkan Karantina Wajib Selandia Baru, Terbang ke Australia dan Dites COVID-19

Sedikitnya ada 150 kasus infeksi baru setiap harinya selama sepekan terakhir ini.

Sejalan dengan hal tersebut, Perdana Menteri Jacinda Ardern mengatakan bahwa pembatasan juga akan dilonggarkan.

Auckland, Selandia Baru (Flickr/Franco Carcillo)

PM Ardern pada Senin (8/11/2021) mengatakan, tingkat vaksinasi anak berusia 12 tahun ke atas meningkat di Auckland sehingga pembatasan akan dikurangi.

"Auckland mencapai 90% dosis pertama dan 80% dosis kedua selama akhir pekan, dan sekarang tinggal hitungan minggu lagi dari 90% dosis ganda," kata Ardern.

"Jadi, sementara kami menaikkan tingkat vaksinasi itu, kami melonggarkan pembatasan," jelasnya.

Mulai Selasa (9/11/2021), toko ritel dan mal di Auckland boleh beroperasi kembali.

Fasilitas umum lainnya seperti perpustakaan, museum, dan kebun binatang juga dibuka.

Pertemuan di luar ruangan lebih dilonggarkan dari maksimal 10 orang menjadi 25 orang.

Namun gym dan bioskop akan tetap tutup dan warga Auckland masih harus bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

Ardern sebelumnya mengatakan, Auckland akan segera keluar dari penguncian dan masuk ke sistem penilaian risiko Covid-19 baru.

Sistem itu menggunakan indikator warna merah, oranye, dan hijau untuk menandakan risiko penyebaran virus.

Kendati demikian, itu akan dilakukan setelah 90% orang yang memenuhi syarat divaksinasi sepenuhnya.

Auckland, Selandia Baru (Flickr/Josefine Hammerby)

"Auckland telah bekerja sangat keras untuk mendapatkan tingkat vaksinasi yang tinggi, mereka layak untuk dapat bergerak segera setelah mereka mencapai target tersebut terlepas dari apa yang terjadi di seluruh negeri."

Kendati demikian, belum jelas kapan perbatasan antara Auckland dan bagian lain dari Selandia Baru akan dibuka kembali.

Baca juga: Geser Selandia Baru, Singapura Jadi Tempat Terbaik Selama Pandemi Covid-19

Baca juga: Travel Bubble Bandara Selandia Baru dan Australia Resmi Diberlakukan, Keluarga Saling Bertemu

Sebab beberapa wilayah di Selandia Baru tingkat vaksinasinya masih cenderung rendah.

Ardern mengatakan dia akan membuat pengumuman terkait perbatasan minggu depan.

Dia mengatakan warga Auckland akan diizinkan melakukan perjalanan untuk liburan musim panas selama libur Natal.

Selandia Baru termasuk negara dengan tingkat infeksi Covid-19 yang terkendali.

Negara ini melakukan lockdown ketat untuk mengatasi penularan virus corona sejak awal pandemi.

Berdasarkan catatan Worldometers pada Senin (8/11/2021), angka kasus Covid-19 di Selandia Baru ada di urutan ke-178 di dunia.

Terhitung sejak awal pandemi, negara ini memiliki 7.648 kasus Covid-19.

Ada penambahan sebanyak 192 kasus baru.

Angka kematiannya 32 dan pasien yang sembuh sebanyak 4.862.

Baca juga: Maskapai Selandia Baru Tawarkan Layanan Vaksinasi di Pesawat, Tiketnya Habis dalam 5 Jam

Baca juga: Selandia Baru Buka Perbatasan Internasional Mulai 1 November, Apa Syarat Bagi Wisatawan Asing?

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Selandia Baru akan Akhiri Lockdown di Kota Terbesarnya Bulan Ini".