TRIBUNTRAVEL.COM - Etihad Airways telah membawa perayaan Uni Emirat Arab (UEA) Flag Day ke tingkatan yang lebih tinggi.
Bagaimana tidak, maskapai nasional UEA tersebut meluncurkan bendera negara ke luar angkasa.
Dalam peluncurannya, Etihad Airways bekerja sama dengan Send into Space yang merupakan perusahaan balon udara.
Melansir laman The National, Kamis (4/11/2021), bendera UEA diluncurkan ke luar angkasa dengan ketinggian mencapai 32.182 meter di atas permukaan bumi.
Baca juga: Perusahaan Balon Udara Ini Tawarkan Wisata ke Luar Angkasa, Tiketnya Seharga Rp 712 Juta
Bendera tersebut melaju dengan kecepatan 5,5 meter per detik, dalam penerbangan yang berlangsung selama dua jam dan 52 menit.
Pada titik terendah, suhu di luar mencapai minus 62 derajat celsius.
Perjalanan itu didokumentasikan dalam sebuah video, dirilis di saluran media sosial Etihad Airways pada hari Rabu (4/11/2021), untuk menandai perayaan UEA Flag Day.
"Langit bukanlah batas untuk UEA," kata Etihad dalam tweet yang membagikan video tersebut.
"Pada tahun ke-50 ini, kami mengangkatnya tinggi-tinggi dan membawa kebanggaan bangsa, bendera UEA, hingga ke luar angkasa!" tambahnya.
Baca juga: Tiket Penerbangan ke Luar Angkasa 2024 Sudah Bisa Dipesan, Tarifnya Rp 1,8 Miliar
Baca juga: Pecahkan Rekor, Pria 18 Tahun Bakal Jadi Orang Termuda yang Terbang ke Luar Angkasa
Video tersebut juga menampilkan empat pemuda dari UEA yang berbagi harapan mereka untuk masa depan eksplorasi ruang angkasa.
“Saya ingin menjadi pilot dalam penerbangan penumpang pertama UEA ke bulan,” kata seorang anak laki-laki.
“Saya ingin menjadi astronot wanita UEA pertama di Mars,” kata seorang gadis.
Baca juga: Putra Konglomerat ke Luar Angkasa Bareng Jeff Bezos, Jadi Astronot Termuda di Usia 18 Tahun
UEA menjadi negara Arab pertama yang mengirim penyelidikan ke Mars ketika pesawat luar nagkasa bernama Hope mulai mengorbit planet itu pada Februari 2021.
Misi tersebut adalah bagian dari program luar angkasa UEA yang ambisius dan terus berkembang.
UEA juga mengumumkan niatnya untuk mengunjungi Venus dan menjelajahi tujuh asteroid di Sabuk Asteroid.