TRIBUNTRAVEL.COM - Masakan Padang memang menjadi salah satu kuliner yang banyak digemari masyarakat Indonesia.
Tak heran jika banyak warung nasi Padang yang bisa kamu temukan di berbagai daerah.
Namun jika berkunjung ke Warung Nasi Padang Dibao Untuang, ada sedikit perbedaan yang akan kamu temukan.
Sebab, Warung Nasi Padang Dibao Untuang dikenal menyajikan masakan Padang tanpa santan dan gula.
Baca juga: Mencicipi Sajian Nasi Padang di Restoran Amsterdam Belanda, Seenak Apa?
Warung yang berlokasi di kawasan Tanah Abang ini ternyata cukup legendaris.
Bahkan, Warung Nasi Padang Dibao Untuang sudah banyak diulas oleh portal berita online.
Menurut penuturan pemilik, Warung Nasi Padang Dibao Untuang sudah berdiri sejak tahun 1975 silam.
Hal itu diungkapkan pemilik dalam video Youtube yang diunggah oleh Magda, food vlogger yang dikenal dengan akun Youtube @MGDALENAF.
"Iya sudah buka lama dari tahun 1975, dulu punya mertua saja, ini usaha kuliner milik keluarga suami saya. Suami orang Bukittinggi," kata pemilik.
Baca juga: Seblak Unik di Bandung Pakai Bumbu Padang, Langganan Mahasiswa Lantaran Murah dan Enak
"Tadinya pindah-pindah, sampai akhirnya di sini," imbuhnya.
Jika warung nasi Padang lain dikenal dengan sajian gulai, beda halnya dengan Warung Nasi Padang Dibao Untuang.
Pemilik mengatakan bahwa warungnya menghidangkan masakan asam padeh tanpa menggunakan santan dan gula.
Asam padeh merupakan masakan tradisional khas Sumatera Barat (Sumbar).
Sekilas memang mirip dengan gulai, namun cita rasanya juga tak kalah lezat.
Warung Nasi Padang Dibao Untuang menyuguhkan berbagai olahan asam padeh, mulai dari gajebo, sandung lamur, mata, daging hinggalidah.
Baca juga: Kuliner Hidden Gems di Jakarta, Ada Nasi Padang Enak yang Eksis Sejak 1975