Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Warung Ramen di Jepang Ini Larang Youtuber Masuk, Ini Alasan di Baliknya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pengunjung yang sedang ngevlog

TRIBUNTRAVEL.COM - Jepang memiliki hubungan yang kompleks dengan YouTuber.

Di satu sisi, itu menjadi satu profesi teratas yang dicita-citakan anak-anak.

Tetapi di sisi lain, orang-orang membenci mereka.

Terutama di negara di mana orang-orang menghargai bisa berkendara dalam keheningan bahkan di kereta api.

Baca juga: Chef Hotel Berbintang Minta Dirumahkan karena Digaji Setengah, Pilih Buka Usaha Warung Jepang

Ilustrasi pengunjung yang sedang ngevlog (Pexels /Pixabay)

Baca juga: Siap Sambut Kembali Wisatawan Asing, Jepang Hanya Terima 3 Jenis Vaksin Ini

Orang Jepang tidak suka momen menyenangkan mereka disela oleh seseorang yang memfilmkan diri mereka sendiri untuk diposting di Internet.

Perilaku Youtuber semacam itu dianggap sangat egois dan menjengkelkan.

Alasan itu yang kemudian membuat warung ramen populer di Kyoto, Ginjo Ramen Kobuta melarang Youtuber masuk.

Isi pengumumannya sebagai berikut:

ユーチューバーの方のご来店について
お知らせ
最近ユーチューブやってます。撮影させてもらいます。って方が増えていますが今後当店ご来店禁止させて頂きます。
はっきり言っていきなり営業中に来て動画撮り始めて正直気持ち悪いし怖いし他のお客さんにも迷惑かかります。今後うちはお断りします。

— 吟醸らーめん久保田 (@ramenkubotagumi) October 9, 2021

Jika diartikan dalam bahasa Indonesia sebagai berikut.

“Mengenai YouTuber yang Datang ke Toko Kami

Pemberitahuan: Baru-baru ini, orang-orang datang ke toko kami dengan mengatakan, “Saya seorang YouTuber. Saya akan mengambil beberapa video.” Tapi mulai sekarang, kami melarang mereka datang ke toko kami. Terus terang, agak menjijikkan dan tidak nyaman untuk datang selama jam kerja dan mulai merekam video, dan itu juga mengganggu pelanggan lain. Kami tidak akan mengizinkan mereka masuk mulai sekarang. ”

Baca juga: Kisah Koki Hotel Bintang 4 Hanya Digaji Setengah, Minta Dirumahkan Demi Buka Warung ala Jepang

Isi pengumuman di Twitter Ginjo Ramen Kobuta (Twitter/ramenkubotagumi)

Baca juga: Jelajah Tempat Eksekusi Suzugamori Jepang, Lokasi di Mana Ratusan Ribu Tahanan Edo Dihukum Mati

Dilansir TribunTravel dari soranews, warung ramen tersebut memang tidak membahas lebih detil mengenai isi pengumumannya tersebut.

Namun jika dilihat dari kata-katanya, tampak jelas ada kejadian tak mengenakkan yang berhubungan dengan youtuber.

Halaman
1234