TRIBUNTRAVEL.COM - Jalur pendakian Gunung Merbabu akhirnya dibuka kembali mulai 5 Oktober 2021 mendatang.

Kendati demikian, baru satu jalur pendakian yang dibuka, yaitu jalur pendakian Gunung Merbabu via Thekelan.

Dibukanya jalur pendakian Gunung Merbabu via Thekelan berdasarkan pengumuman tertulis dari Balai Taman Nasional Gunung Merbabu dengan nomor PG.14/35/tu/tek/09/2021 tentang Pembukaan Wisata Taman Nasional Gunung Merbabu Wilayah Kabupaten Semarang.

Dalam pengumuman tertanggal 28 September 2021 itu, dituliskan beberapa informasi terkait dibukanya wisata pendakian dan non-pendakian di Kabupaten Semarang.

Baca juga: Harga Tiket Masuk Merbabu Park Kopeng dan Jam Operasional Terbaru Agustus 2021

Di antaranya:

1. Seluruh obyek wisata pendakian dan non-pendakian (kecuali Obyek Wisata Kalipasang) di wilayah Kabupaten Semarang akan dibuka kembali dengan menarapkan protokol kesehatan terhitung mulai 5 Oktober 2021.

Baca juga: Viral Seorang Pemuda Mendaki Gunung Ditemani Kucing Oren, Bertemu saat di Pos Pendakian

2. Seluruh pengunjung wisata pendakian dan non-pendakian wajib mematuhi tata tertib kegiatan wisata.

3. Apabila terjadi kondisi yang tidak memungkinkan, Balai Taman Nasional Gunung Merbabu akan melakukan evaluasi.

Lalu, apa syarat bagi calon pendaki Gunung Merbabu?

Dalam sumber yang sama dituliskan, calon pendaki wajib melalukan pendaftaran (booking) secara online melalui situs bookingmendakimerbabu.com/booking.

Calon pendaki dapat melakukan pendaftaran melalui situs tersebut pada menu Pendaftaran Online.

Sebagai informasi, kuota pendakian saat ini dibatasi hanya 25 persen.

Sehingga booking online wajib dilakukan calon pendaki sebelum datang ke basecamp pendakian Gunung Merbabu via Thekelan.

Sementara itu, jalur pendakian Gunung Merbabu yang lain masih dalam proses untuk membuka kembali aktivitas pendakian.

Baca juga: Viral Pendaki Asal Serang Kena Hoaks, Tak Jadi Naik Gunung Merbabu hingga Ngemper di Toko

Baca juga: Simak! 4 Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Mendaki Gunung Merbabu saat Musim Penghujan

Panduan transportasi menuju basecamp Gunung Merbabu via Thekelan

Basecamp Gunung Merbabu via Thekelan berlokasi di Desa Kopeng, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Jika datang dari Jakarta, kamu bisa naik kereta api menuju Semarang atau menggunakan bus dan turun di Magelang.

Jika naik kereta api Jakarta-Semarang, selanjutnya naik bus jurusan Solo-Semarang dan turun di Pasar Sapi Salatiga.

Kemudian dilanjutkan naik bus kecil jurusan Magelang-Kopeng, turunlah di Kopeng.

Jika naik bus dan turun di terminal Magelang, kamu bisa naik bus jurusan Magelang-Salatiga dan turun di Kopeng.

Jalur pendakian Gunung Merbabu via Thekelan banyak dipilih pendaki asal Jawa Tengah, Jakarta, Jogja, dan Jawa Barat.

Dilaporkan situs resmi tngunungmerbabu.org, fasilitas dan pelayanan yang ada di jalur pendakian Thekelan berupa shelter di Pos Bayangan I.

Di jalur pendakian ini, akan ditemui beberapa sumber mata air, sehingga pendaki bisa mengisi persedian air.

Pendaki pun dapat menyaksikan pemandangan Gunung Telomoyo, Gunung Andong, Gunung Ungaran, Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.

Baca juga: Dusun Grenden Magelang Sajikan Lanskap Hutan Pinus di Lereng Gunung Merbabu

Baca juga: 4 Tempat Wisata di Sekitar Gunung Merbabu yang Bisa Dikunjungi Saat Jalur Pendakian Ditutup

Jika melalui jalur ini, maka akan bertemu dengan batas tiga kabupaten (Semarang, Magelang, Boyolali), pertemuan antara jalur pendakian Cuntel, Wekas, dan Thekelan.

Puncak pertama yang akan dijumpai adalah Puncak Syarif, kemudian menyeberang menuju Puncak Kenteng Songo dan Puncak Triangulasi.

(TribunTravel.com/Sinta A.)