TRIBUNTRAVEL.COM - Taman Margasatwa Ragunan dikenal sebagai tempat wisata keluarga di Jakarta.

Tak heran jika tempat wisata ini ramai dikunjungi warga Jakarta dan sekitarnya ketika akhir pekan.

Namun selama pandemi Covid-19, wisata Taman Margasatwa Ragunan ditutup untuk sementara.

Baca juga: Sate Khas Senayan dan 9 Kuliner Dekat Taman Margasatwa Ragunan yang Wajib Dicicpi

Hal ini dilakukan guna mengurangi terjadinya penyebaran Covid-19 dan mematuhi instruksi pemerintah.

Dari pantauan TribunTravel di akun Instagram resmi @ragunanzoo, Senin (20/9/2021), wisata Taman Margasatwa Ragunan masih ditutup sementara.

Penutupan Taman Margasatwa Ragunan ini dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1072 Tahun 2021 dan Keputusan Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Nomor 223 Tahun 2021.

Untuk lama waktu penutupan sementara memang belum bisa dipastikan sampai kapan.

Dilansir dari Warta Kota, Senin (20/9/2021), pihak pengelola Taman Margasatwa Ragunan pun menyatakan sudah siap jika diizinkan untuk dibuka kembali.

Baca juga: Rekomendasi 5 Mi Ayam Enak di Jakarta, Wajib Disantap usai Liburan ke Taman Margasatwa Ragunan

Baca juga: Rekomendasi 5 Mi Ayam Enak di Jakarta, Wajib Disantap usai Liburan ke Taman Margasatwa Ragunan

Pihak pengelola Taman Margasatwa Ragunan bahkan sudah mempersiapkan fasilitas penunjang operasional.

Di antaranya layanan pendaftaran secara online yang terhubung dengan aplikasi Peduli Lindungi.

Staf Pelayanan Hubungan Masyarakat Taman Margasatwa Ragunan, Bambang Wahyudi memastikan bahwa sampai saat ini pihaknya belum mendapat kepastian untuk dibuka di tengah PPKM.

Namun pihaknya sudah menyiapkan fasilitas penunjang apabila tiba-tiba Taman Margasatwa Ragunan diizinkan untuk dibuka kembali.

"Kalau persiapan seperti pemeriksaan suhu tubuh dan link pendaftaran online kami memang sudah siap. Tapi, apabila diperlukan syarat vaksin bagi pengunjung juga tengah kami siapkan fasilitas penunjangnya," ujar Bambang pada Minggu (19/9/2021).

Bambang mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah menguji coba pendaftaran online yang akan terhubung dengan aplikasi PeduliLindungi.

Hal itu agar pihak pengelola kebon binatang bisa memilah pengunjung yang sudah vaksin dan belum vaksin Covid-19.