TRIBUNTRAVEL.COM - Soto Betawi menjadi satu di antara kuliner khas Betawi yang cocok untuk sarapan pagi.

Di kawasan Pasar Baru, Jakarta, ada satu tempat makan soto Betawi yang terkenal legendaris.

Soto Betawi H. Oji namanya, yang buka sejak tahun 1980 dan masih eksis hingga sekarang.

Baca juga: Sate Khas Senayan dan 9 Kuliner Dekat Taman Margasatwa Ragunan yang Wajib Dicicpi

Menurut pengakuan sang pemilik H. Oji dalam sehari 1500 porsi soto Betawi habis terjual.

"Sehari kira-kira 1500 porsi," kata H. Oji dalam video YouTube Will n Win yang diunggah pada 16 Maret 2020.

Ada beberapa jenis varian soto Betawi yang ditawarkan mulai dari soto campur, babat, daging, paru, iso hingga kaki urat.

Selain soto Betawi ada juga soto ayam, soto mi dan sate Padang.

Dalam sehari rata-rata total daging dan jeroan sapi yang digunakan 100 kg dengan daging sapi sebanyak 30 kg.

"Satu hari habis 30 kg daging sapi, ya kalau ditotal semuanya 100 kg," ujar H. Oji.

Selain varian isi soto Betawi yang lengkap, ada juga kuah santan dan kuah bening yang bisa dipesan pembeli.

Untuk seporsi soto Betawi H. Oji dibanderol Rp 28 ribu lengkap dengan sepiring nasi putih hangat.

Baca juga: 5 Warung Angkringan Legendaris di Semarang, Menu di Angkringan Blendoek Beragam

Baca juga: Soto Betawi Rp 80 Ribu per Porsi Habis dalam Beberapa Jam, Sehari 50 Kg Daging Sapi Ludes

Seporsi soto Betawi terdiri dari irisan daging atau jeroan, emping, irisan tomat merah, potongan kentang dan siraman kuah santan berwarna merah.

Menurut Edwin dan William yang mencoba soto Betawi H. Oji, kuah santan ini mirip dengan kuah lontong Cap Go Meh yang punya cita rasa sedikit pedas tapi masih aman untuk disantap.

"Kuahnya mirip lontong Cap Go Meh, rasanya cukup pedas tapi masih enak buat dinikmatin," kata William.

Agar rasanya makin nikmat Edwin dan William menambahkan beberapa peras jeruk nipis, sambal dan acar.